Pembinaan Rohani Lapas Tual, Bentuk Karakter Warga Binaan

Langgur, INFO_PAS – Lembaga Pemasyarakatan (Lapas) Kelas IIB Tual terus mengintensifkan pembinaan kepribadian bagi Warga Binaan, termasuk dalam aspek kerohanian. Salah satu bentuk pelaksanaannya adalah kegiatan ibadah dan pembinaan rohani Kristen Protestan yang digelar di Gereja Oikumene Lapas Tual, Selasa (22/7).

Kepala Lapas Tual, Nurchalis Nur, menyatakan bahwa pembinaan rohani menjadi bagian penting dalam membentuk karakter positif Warga Binaan serta membantu proses pemulihan spiritual. Untuk itu, pihaknya rutin bekerja sama dengan Kementerian Agama (Kemenag) Kabupaten Maluku Tenggara memberikan pembinaan berbagai agama.

“Kami sangat mengapresiasi dukungan dari Kementerian Agama Kabupaten Maluku Tenggara yang secara konsisten mendampingi kegiatan ini. Pembinaan rohani sangat berdampak terhadap proses pembentukan kepribadian dan kesadaran moral di kalangan Warga Binaan,” ujar Nurchalis.

Salah satu penyuluh agama dari Kementerian Agama Maluku Tenggara, Mei, dalam sesi pembinaan menyampaikan pesan agar para Warga Binaan memanfaatkan masa pidana untuk memperbaiki diri.

“Kami mengajak Warga Binaan menjadikan waktu pembinaan sebagai momentum untuk berbenah dan menyiapkan masa depan yang lebih baik dengan iman dan harapan. Banyak yang merasa kegiatan ini memberi kedamaian batin dan semangat baru,” ungkapnya.

Sementara itu, Kepala Kantor Wilayah Direktorat Jenderal Pemasyarakatan Maluku, Ricky Dwi Biantoro, menegaskan pentingnya pembinaan keagamaan sebagai bagian dari Pemasyarakatan yang berorientasi pada pemulihan dan reintegrasi sosial.

“Kami berharap Warga Binaan tidak hanya menjalani pidana sebagai bentuk hukuman, tetapi juga sebagai proses pembelajaran agar dapat kembali ke masyarakat sebagai pribadi yang lebih baik, beriman, dan bertanggung jawab,” tuturnya. (afn)

Kontributor: Humas Lapas Tual