Penampilan Kesenian Dol Anak LPKA Bengkulu Pukau Komisi III DPR

Bengkulu, INFO_PAS – Anak di Lembaga Pembinaan Khusus Anak (LPKA) Bengkulu tampil apik memamerkan keterampilan seni mereka di hadapan Ketua dan Anggota Komisi III DPR serta Staf Ahli Walikota Bengkulu Bidang Pembangunan. Pasalnya, kesenian dol seni musik tradisional Provinsi Bengkulu yang mereka mainkan dihadirkan dalam pembukaan Lomba Bertutur “Membangun Generasi Muda Indonesia Gemar Membaca serta Menumbuhkan Karakter Bangsa Melalui Kecintaan terhadap Budaya Lokal” Tingkat SD/MI se-Kota Bengkulu Tahun 2021, Selasa (8/6) di Aula Dinas Perpustakaan Kota Bengkulu dengan menerapkan protokol kesehatan yang berlaku.

Kepala Seksi Pembinaan LPKA Bengkulu, Afzel, menjelaskan kesenian dol merupakan khas Bengkulu. Kesenian ini menjadi salah satu pembinaan di LPKA Bengkulu. Tidak hanya dilatih petugas LPKA Bengkulu, namun juga bekerja sama dengan PKBI Bengkulu untuk penyediaan alat. Tak heran bila Anak LPKA Bengkulu kerap tampil di publik, seperti pada Pekan Anak Tingkat Bengkulu dan diundang tampil di kafe.

“Latihannya rutin bersama petugas LPKA dan sanggar. Sejumlah stakeholder juga mendukung pembinaan di LPKA,” jelasnya.

Sementara itu, Medi selaku pembina kesenian Anak di LPKA Bengkulu mengamini ini bukan kali pertama Anak LPKA Bengkulu tampil di hadapan publik. “Mereka pernah tampil di acara BNN, bahkan di hadapan Gubernur Bengkulu dan penyambutan Menteri Hukum dan Hak Assi Manusia,” tuturnya.

Medi menjelaskan sejumlah kesulitan dalam kesenian yang memainkan alat musik suling, tasa, dan dol ini. Sejumlah Anak yang mahir pun beberapa sudah bebas jadi harus dilakukan seleksi lagi.

“Pada dasarnya mereka belum ada keterampilan kesenian dol, jadi harus dilatih dari awal. Ada Training of Trainer, Anak yg sudah bisa ikut mengajari teman-temannya yang belum bisa. Ada juga pelatihan dengan sanggar,” jelasnya.

Salah satu Anak LPKA, Dn, menuturkan sebelumnya ia sudah memiliki keterampilan kesenian dol saat duduk di bangku SMP. Keterampilan ini ia lanjutkan saat berada di LPKA Bengkulu, bahkan ikut mengajarkan teman-temannya di LPKA.

“Sebenarnya cukup sulit memadukan pukulan, tapi saya senang bisa tampil. Bisa memperlihatkan keterampilan kami. Setelah bebas, saya masih mau mengajari teman-teman,” ungkap Dn yang akan bebas pada September 2021 ini.

Tidak hanya Anak, petugas LPKA Bengkulu pun memiliki grup kesenian dol. Selain kesenian dol, Anak LPKA Bengkulu juga dilatih keterampilan las listrik, komputer, bahkan menjadi YouTuber. (IR/prv)