Petugas Lapas Rangkabsitung Raih Penghargaan & Kanaikan Pangkat

Rangkasbitung, INFO_PAS – Lembaga Pemasyarakatan (Lapas) Kelas III Rangkasbitung memberikan penghargaan petugas teladan sebagai monitoring dan evaluasi kienrja petugas. Penghargaan tersebut diserahkan Kepala Lapas (Kalapas)  Rangkasbitung, Budi Ruswanto, kepada petugas teladan, Aliah, Senin (31/5).

Budi menjelaskan reward kepada petugas mensyaratkan sejumlah kriteria sehingga petugas tersebut layak menyandang penghargaan sebagai petugas teladan. Penghargaan ini juga merupakan apresiasi dari organisasi atas penilaian kerja dan kinerja yang sudah ada indikator penilaiannya sehingga layak diberikan reward.

“Selamat kepada petugas terpilih, Selanjutnya, harus menjadi role model, bahkan seluruh petugas di sini harus menjadi role model dalam memberikan pelayanan dan menunjukan kinerja yang Profesional, Akuntabel, Sinergi, Transaparan, dan Inovatif (PASTI) demi kemajuan Lapas Rangkasbitung,” tegasnya.

Kalapas menambahkan pihaknya tidak hanya mengganjar petugas yang berkinerja baik, tetapi juga akan mengganjar pegtugas berkinerja kurang. “Ada reward dan punishment. Yang kinerjanya kurang atau melakukan pelanggaran, baik dalam tugas atau pelayanan, akan diberikan sanksi tegas sesuai pelanggarannya, harus dilakukan pembinaan agar dapat mencontoh dan menjadi petugas teladan berikutnya. Tentu apresiasi ini harus menjadi dorongan semangat semuanya dalam membangun Zona Integritas,” ucap Budi.

Sebagai penerima penghargaan petugas teladan, Aliah mengaku senang dan bangga. “Ini adalah kepercayaan dari atasan, pimpinan, serta rekan-rekan semua. Ini menjadi motivasi saya untuk lebih giat lagi dalam bekerja dan memberikan pelayanan kepada masyarakat dan Warga Binaan Pemasyarakatan,” janji Jabatan Fungsional Umum Subseksi Pembinaan ini.

Pada saat bersamaan, empat petugas Lapas Rangkasbitung juga diganjar kenaikan pangkat usai lulus Penyesuaian Ijazah Sarjana dan Magister. Kalapas mengharapkan kenaikan pangkat menjadi pelecut semangat untuk senantiasa mengembangkan diri menjadi insan Pengayoman yang berintegritas dan berkinerja baik.

“Sudah naik kepada tingkat yang lebih tinggi, integritas dan loyalitasnya pun harus semakin baik dan kokoh. Klian harus menunjukan kontribusi positif menjadi role model bagi yang lain. Kenaikan pangkat harus bisa menjadi momentum dalam mengembangkan diri dan berpegang teguh pada tata nilai PASTI, lebih bersemangat lagi dalam mengemban tugas," pinta Budi.

Ia pun mengingatkan kepada seluruh petugas untuk lebih mensyukuri nikmat hidup. “Petugas yang naik pangkat harus lebih bersyukur dan berpikir bahwa tidak semua petugas bisa naik pangkat. Jadi, harus disyukuri dan dibuktikan dengan aksi nyata,” tambah Budi.

Salah satu petugas yang naik pangkat, Randhy Zulhelmy, berujar beban tanggung jawab yang kian besar menuntut pekerjaan selesai dengan cepat dan tepat. “Semoga ke depannya saya bisa meningkatkan kualitas diri sehingga berkontribusi positif bagi institusi,” pungkas Randhy. (IR)

Kontributor: Rahmat Setiawan