Rampungkan Pemeriksaan TBC, Lapas Madiun Pastikan Seluruh Warga Binaan Jalani Skrining Kesehatan

Madiun, INFO_PAS – Lembaga Pemasyarakatan (Lapas) Kelas I Madiun tutup rangkaian pemeriksaan Tuberculosis (TBC) bagi Warga Binaan dengan pelaksanaan skrining hari terakhir pada Jumat (17/10). Kegiatan ini terlaksana atas kerja sama dengan Klinik Cito Yogyakarta, yang merupakan mitra resmi Kementerian Kesehatan (Kemenkes) RI dalam program nasional penanggulangan TBC.

Pemeriksaan dilakukan secara menyeluruh terhadap seluruh Warga Binaan di ruang layanan kesehatan Lapas. Tim medis dari Klinik Cito melakukan pemeriksaan gejala, pengambilan sampel dahak, dan wawancara kesehatan guna mendeteksi dini kemungkinan adanya penularan TBC di lingkungan pemasyarakatan. Program ini merupakan komitmen pemerintah dalam mewujudkan target Indonesia Bebas TBC Tahun 2030.

Kepala Lapas Madiun Andi Wijaya Rivai, menyampaikan kesehatan Warga Binaan menjadi prioritas utama dalam penyelenggaraan pembinaan. “Kami berupaya memastikan seluruh Warga Binaan mendapatkan hak pelayanan kesehatan secara optimal. Dengan dukungan dari Klinik Cito dan Kemenkes RI, kami berharap kegiatan ini memperkuat deteksi dini serta pencegahan penyakit menular di dalam Lapas,” harapnya.

Perwakilan dari Klinik Cito Yogyakarta, Satriyo, menyampaikan apresiasi atas kesiapan dan dukungan penuh dari pihak Lapas. “Pemeriksaan TBC di Lapas menjadi langkah strategis karena populasi tertutup seperti Lapas memiliki risiko tinggi terhadap penyebaran penyakit menular,” ucapnya.

Dengan berakhirnya pemeriksaan hari ini, seluruh hasil akan direkap dan dianalisis untuk menentukan tindak lanjut pengobatan bagi Warga Binaan yang terdeteksi positif. Melalui sinergi lintas lembaga ini, Lapas Madiun terus menunjukkan komitmen nyata dalam menjaga kesehatan, mencegah penyebaran penyakit, dan mendukung terciptanya lingkungan Pemasyarakatan yang sehat dan produktif. (IR)

Kontributor: Lapas Madiun