Ratusan WBP LPN Karang Intan Terima Vaksin Dosis II

Karang Intan, INFO_PAS – Ratusan Warga Binaan Pemasyarakatan (WBP) Lembaga Pemasyarakatan (Lapas) Narkotika Kelas IIA Karang Intan ikuti vaksinasi Coronavirus disease (COVID-19) dosis II, Selasa (2/11) di aula kunjungan Lapas. Kegiatan ini terselenggara atas kerja sama Lapas Narkotika Karang Intan dengan Dinas Kesehatan (Dinkes) Kabupaten Banjar melalui Puskesmas Karang Intan 1.

Satu per satu WBP dipanggil untuk dilakukan pendataan dan pendaftaran. Kemudian, WBP diasesmen tentang riwayat kesehatan meliputi pemeriksaan suhu tubuh, tensi tekanan darah, dan pemeriksaan lainnya maupun adanya Kejadian Ikutan Pasca Imunisasi (KIPI) usai vaksinasi dosis I. Setelah dinyatakan sehat, WBP menerima suntikan vaksin dosis II, lalu diobservasi bila ada efek samping dan hasilnya tidak ada WBP yang merasakan KIPI.

“Sebanyak 506 WBP mengikuti vaksinasi sebagai bentuk keseriusan kami dalam upaya pencegahan dan pengendalian penyebaran COVID-19 di Lapas dengan memberikan perlindungan imunitas bagi WBP,” ujar Kepala Lapas Narkotika Karang Intan, Wahyu Susetyo.

Ia mengucapkan terima kasih kepada seluruh jajaran yang terlibat, khususnya Dinkes Kabupaten Banjar, dalam hal ini Puskesmas Karang Intan 1 selaku pelaksana di lapangan. “Kami berharap meskipun WBP telah divaksin, namun tetap menerapkan protokol kesehatan dalam aktivitas sehari-hari guna mencegah penularan COVID-19 yang saat ini masih belum berakhir,” pesan Wahyu.

Para WBP merasa senang dan antusias mengikuti vaksinasi COVID-19 dosis II. Salah seorang WBP, Mukni, berharap selalu sehat selama menjalani pembinaan. “Senang bisa kembali berpartisipasi pada vaksinasi dosis II. Semoga semua WBP yang menjalani pembinaan di Lapas Narkotika Karang Intan tetap sehat hingga bebas nanti,” harapnya.

Vaksinasi COVID-19 di Lapas Narkotika Karang Intan berjalan aman dan lancar. Selain menyukseskan program pemerintah, upaya ini juga bentuk kepedulian Lapas Narkotika Karang Intan terhadap kesehatan WBP sehingga mencegah munculnya klaster baru, khususnya di dalam Lapas. (IR)

Kontributor: Arbiansyah