Resmikan Lapas Perempuan Yogyakarta, Ini Pesan Dirjenpas

Resmikan Lapas Perempuan Yogyakarta, Ini Pesan Dirjenpas

Yogyakarta, INFO_PAS - Direktur Jenderal Pemasyarakatan (Dirjenpas), Reynhard Silitonga, resmikan Lembaga Pemasyarakatan (Lapas) Perempuan Kelas IIB Yogyakarta, Jumat (9/4). Dengan demikian, Lapas Perempuan yang tadinya berbagi tempat dengan Lapas Kelas IIA Yogyakarta kini telah memiliki gedung pembinaan dan perkantoran sendiri di Wonosari, Kabupaten Gunungkidul, Yogyakarta.

"Tempat ini lebih representatif untuk pelaksanaan proses pembinaan dan penguatan mental Warga Binaan Pemasyarakatan (WBP) khusus perempuan," ujar Reynhard.

Dirjenpas berharap fasilitas sarana dan prasarana yang lebih lengkap dapat mengoptimalisasikan pembinaan kepribadian maupun kemandirian WBP perempuan, baik dari segi mental, psikologi, dan keterampilan. "Ditunjang dengan fasilitas yang ada di gedung baru ini, saya berharap pemenuhan hak-hak WBP perempuan dapat terpenuhi mengingat ada kebutuhan-kebutuhan khusus yang harus dipenuhi untuk narapidana dan tahanan perempuan," sambungnya.

Dengan dibangunnya Lapas Perempuan Yogyakarta di Kabupaten Gunungkidul, Wonosari, menjadikannya sebagai wilayah yang memiliki Unit Pelaksana Teknis Pemasyarakatan paling lengkap di antara kabupaten/kota lainnya di wilayah D.I.Yogyakarta.

Bupati Gunungkidul, Aji Sunaryanta, menyambut baik dibangun dan diresmikannya Lapas Perempuan Yogyakarta di Kabupaten Gunungkidul.  Ia berharap Lapas Perempuan Yogyakarta di Kabupaten Gunungkidul dapat memberikan kontribusi terbaik dalam hal pelayanan terhadap masyarakat.

"Semoga Lapas Perempuan Yogyakarta di Wonosari, Kabupaten Gunungkidul, dapat menjadi media transformasi narapidana perempuan menjadi manusia yang lebih baik agar dapat berbaur kembali kepada masyarakat," harapnya.

Sementara itu, Kepala Kantor Wilayah Kementerian Hukum dan Hak Asasi Manusia D.I. Yogyakarta, Budi Argap Situngkir, mengatakan dibangunnya Lapas Perempuan Yogyakarta dapat menjawab semua kebutuhan sarana dan prasarana untuk memberikan pembinaan kepada WBP perempuan yang semula tidak memiliki cukup tempat yang luas untuk untuk mengembangkan potensi diri karena masih berbagi tempat dengan Lapas Yogyakarta. Ia juga melaporkan sebanyak 115 WBP perempuan telah dipindahkan sejak tanggal 10 Maret 2021 ke Lapas Perempuan yang baru sekaligus mulai dioperasionalkan dan puncaknya hari ini diresmikan Dirjenpas. (NH)

What's Your Reaction?

like
2
dislike
0
love
0
funny
0
angry
0
sad
0
wow
0