Rutan Bangil Gelar ‘Ragil Berbaur’ dan Pengecekan Kolam Budidaya Ikan Gurami

Pasuruan, INFO_PAS - Rumah Tahanan Negara (Rutan) adakan kegiatan sosial bertajuk 'Ragil Berbaur' untuk berbagi langsung dengan keluarga Warga Binaan, Senin (4/11). 'Ragil Berbaur' adalah bagian dari implementasi 13 Program Akselerasi Kementerian Imigrasi dan Pemasyarakatan (Imipas) untuk meningkatkan kualitas pelayanan publik serta membangun hubungan baik antara Rutan dan masyarakat, khususnya keluarga Warga Binaan.

Kepala Rutan Bangil, Bhanad Shofa Kurniawan, menekankan pentingnya dukungan keluarga bagi proses pembinaan Warga Binaan. Ia berharap keluarga senantiasa mendukung proses pembinaan yang dijalani Warga Binaan dan membantu mewujudkan suasana yang kondusif di lingkungan Rutan. 

“Dengan dukungan dari keluarga dan masyarakat, kami optimis untuk terus memberikan pelayanan terbaik dan membangun pembinaan berkualitas bagi para Warga Binaan,” janji Bhanad.

Pada kesempatan ini, Rutan Bangil juga menyediakan berbagai bantuan dan informasi yang bermanfaat bagi keluarga Warga Binaan sebagai bentuk perhatian dan komitmen terhadap kesejahteraan mereka. Keluarga Warga Binaan pun merasa sangat terbantu dan terharu dengan adanya kegiatan ini.

Di tempat berbeda, jajaran Rutan Bangil juga lakukan pembersihan kolam dan pengecekan kondisi ikan gurami yang telah dibudidayakan Warga Binaan. Hal ini juga bagian dari pelaksanaan 13 Program Akselerasi Kementerian Imipas.

Sebelumnya, program budidaya ikan gurami telah dimulai pada Februari 2024 dengan tujuan menyediakan sumber pangan tambahan bagi Rutan Bangil sekaligus melatih keterampilan Warga Binaan dalam sektor perikanan. Kini, budidaya ikan gurami di Rutan Bangil telah berjalan selama 10 bulan. Para Warga Binaan yang terlibat aktif dalam budidaya ini telah menjalankan berbagai perawatan rutin, termasuk pembersihan kolam dan pemantauan kesehatan ikan.

Dengan upaya tersebut, kondisi ikan gurami diharapkan tetap optimal hingga masa panen pada Desember 2024. Program ini juga diharapkan memberikan manfaat ekonomi dan membekali Warga Binaan dengan keterampilan bermanfaat untuk masa depan.

Bhanad menyampaikan apresiasi kepada petugas dan Warga Binaan yang telah berperan aktif dalam program ini. “Kami harap budidaya ikan gurami ini menjadi contoh bagi program pembinaan lainnya dan mendorong Warga Binaan untuk terus berkontribusi dalam kegiatan positif selama masa pembinaan,” harapnya.

Pada kesempatan tersebut, proses pembersihan kolam dan pengecekan ikan dilakukan secara teliti oleh petugas bersama Warga Binaan, memastikan kebersihan lingkungan kolam dan memeriksa pertumbuhan ikan gurami agar siap untuk panen. Pemeliharaan ini tidak hanya menjadi langkah dalam mendukung ketahanan pangan, tetapi juga bentuk pemberdayaan Warga Binaan melalui kegiatan produktif. Selama kegiatan berlangsung, terlihat antusiasme Warga Binaan dalam menjaga dan merawat kolam, mencerminkan semangat kerja sama dalam program tersebut. (IR)

Kontributor: Rutan Bangil