Rutan Sinjai Deklarasikan Komitmen Zero Halinar

Sinjai, INFO_PAS – Seluruh jajaran Rumah Tahanan Negara (Rutan) Sinjai deklarasikan dan teken komitmen bersama untuk mewujudkan zero handphone, pungutan liar, dan narkoba (halinar), Selasa (16/5). Deklarasi ini merupakan komitmen petugas untuk menjaga dan memberantas peredaran halinar di lingkungan Rutan Sinjai.

Dipimpin langsung oleh Kepala Rutan Sinjai, Muhammad Ishak, kegiatan diawali dengan pembacaan ikrar dan diikuti oleh seluruh petugas. Ikrar tersebut menyatakan petugas Rutan Sinjai siap melakukan upaya pencegahan, pemberantasan, dan peredaran gelar narkotika serta prekursor narkotika untuk menciptakan Rutan Sinjai bersih dari narkoba.

Dalam arahannya, Ishak menekankan kepada seluruh jajaran untuk melaksanakan ikrar yang telah diucapkan dengan penuh tanggung jawab. “Bekerjalah secara profesional dan bertanggung jawab. Jaga integritas sebagai wujud komitmen kita bebas dan bersih dari halinar. Jangan sekali-kali mencoba untuk melakukan pelanggaran karena setiap pelanggaran pasti akan ada hukuman dan sanksi tegas,” ucapnya seraya berpesan kepada seluruh jajaran untuk terus berkomitmen dan serius dalam melakukan pemberantasan halinar di Rutan Sinjai.

Deklarasi tersebut dipertegas dengan arahan yang disampaikan Kepala Kantor Wilayah Kementerian Hukum dan Hak Asasi Manusia Sulawesi Selatan, Liberti Sitinjak, Selasa (16/5). Tak hanya Rutan Sinjai, arahan tersebut juga diikuti seluruh jajaran Unit Pelaksana Teknis (UPT) se-Sulawesi Selatan secara virtual.

Liberti menekankan kepada seluruh kepala satuan kerja (satker) dan jajarannya untuk tetap berkomitmen menjaga integritas dan nama baik instansi. "Ini menjadi komitmen kita bersama untuk senantiasa menjaga integritas dan nama baik instansi. Salah satu hal yang bisa dilakukan, yaitu dengan menghindari campur tangan terkait peredaran narkoba. Apabila di kemudian hari didapati ada yang melanggar, tentu akan dikenai hukuman disiplin berat,” tegasnya.

Tak lupa, ia mengingatkan kepada seluruh Kepala UPT untuk menjadi top leader di satker masing-masing serta melakukan pemetaan masalah yang ada dan segera mencari solusi untuk ditindaklanjuti. “Seluruh pimpinan dan pejabat struktural harus mengedepankan integritas dalam menjalankan pengabdian,” pinta Liberti. (IR)

Kontributor: Rutan Sinjai