SAE LPN Jakarta Jadi Tujuan Studi Yayasan PKP & Dinas Lingkungan Hidup DKI Jakarta

Jakarta, INFO_PAS – Lembaga Pemasyarakatan (Lapas) Narkotika Jakarta kembali menjadi tujuan studi tiru dalam hal Sarana Asimilasi dan Edukasi (SAE). Pada Kamis (10/3) Lapas Narkotika Jakarta kedatangan rombongan dari Yayasan Pondok Karya Pembangunan (PKP) DKI Jakarta dan tim dari seksi bina usaha lingkungan Dinas Lingkungan Hidup DKI Jakarta.

Kedatangan rombongan disambut langsung oleh Kepala Lapas Narkotika Jakarta, Bayu Irsahara. Hadir pula Kepala Divisi Pemasyarakatan (Kadivpas) Kantor Wilayah Kementerian Hukum dan Hak Asasi Manusia DKI Jakarta, Marselina Budiningsih. Kunjungan ini dilaksanakan untuk melihat secara langsung budidaya maggot Black Soldier Fly (BSF) yang terdapat di Lapas Narkotika DKI Jakarta.

Bayu menyampaikan terima kasih atas kunjungan yang dilaksanakan Yayasan PKP dan tim dari seksi bina usaha lingkungan Dinas Lingkungan Hidup DKI Jakarta atas kunjungannya ke Lapas Narkotika Jakarta. “Kami senang sekali atas kunjungan ini, khususnya mengunjungi SAE Cah Angon di mana terdapat budidaya maggot BSF dan pemanfaatan maggot BSF itu sendiri,” terangnya.

Selanjutnya Marselina Budiningsih selaku Kadivpas menyampaikan kampung Asimilasi di Lapas Narkotika Jakarta sudah berjalan dengan sangat baik. Hal ini dibuktikan dengan berbagai sarana mulai dari perikanan, peternakan, hingga cuci motor.

“Kampung SAE di sini sangat baik, terbukti dengan banyaknya aktivitas pembinaan kemandirian yang dilaksanakan, seperti budidaya lele, maggot, ayam petelur, hingga pelatihan cuci motor” puji Marselina.

Pada kesempatan itu, Tim Yayasan PKP DKI Jakarta yang dipimpin K.H. Amidhan Shaberah menyampaikan rasa terima kasih atas sambutan hangat yang diterima dari Lapas Narkotika Jakarta. “Kami sangat senang bisa mempelajari budidaya maggot BSF di Lapas Narkotika Jakarta, khususnya di Kampung Asimilasi Cah Angon,” jelasnya. (IR)

Kontributor: LPN Jakarta