Sambangi Bupati Buru, Kalapas Namlea Sampaikan Sejumlah Isu Krusial

Sambangi Bupati Buru, Kalapas Namlea Sampaikan Sejumlah Isu Krusial

Namlea, INFO_PAS – Agenda Kepala Lembaga Pemasyarakatan (Kalapas) Kelas III Namlea, Muhammad M. Marasabessy, dalam menjalin silaturahmi dengan stakeholder kembali berlanjut. Kali ini, ia menyambangi Bupati Buru, Ikram Umasugi, untuk berbincang mengenai isu-isu krusial pelaksanaan tugas dan fungsi Pemasyarakatan di Lapas Namlea, Senin (14/7).

Disambut Bupati Buru, Kalapas mengungkapkan kunjungannya merupakan upaya untuk membangun sinergi dengan pemerintah daerah (Pemda) melalui orang nomor satu di Kabupaten Buru itu. “Kami mengucapkan terima kasih atas sambutan hangat yang diberikan Bapak Bupati. Tujuan kedatangan kami di sini dalam rangka menjalin silaturahmi sekaligus menyampaikan hal-hal krusial yang saat ini dihadapi Lapas Namlea sehingga membutuhkan koordinasi dengan pemda Buru,” terangnya.

Hal-hal krusial yang dimaksud antara lain permasalahan over kapasitas yang saat ini dialami. Dengan kapasitas normal 63 orang, Lapas Namlea telah overkapasitas 204 % dengan jumlah Warga Binaan sebanyak 129 orang. Permasalahan tersebut disebabkan terbatasnya fasilitas hunian serta meningkatnya arus keluar masuk Tahanan dan Narapidana dalam beberapa waktu terakhir.

“Dengan kunjungan ini, kami ingin membahas dengan Bapak Bupati untuk mencari solusi komprehensif agar permasalahan over kapasitas segera teratasi. Kami perlu mengantisipasi agar kondisi ini tidak berkembang menjadi overcrowded atau penuh sesak yang dapat menimbulkan ketidaknyamanan bagi Warga Binaan. Oleh karena itu, kami sangat mengharapkan dukungan dari Pemda Buru, khususnya terkait penambahan gedung atau blok unian,” harap Kalapas.

Selain permasalahan over kapasitas, Marasabessy juga menyampaikan program ketahanan yang saat ini menjadi program prioritas Lapas Namlea dalam mendukung 13 Program Akselerasi Menteri Imigrasi dan Pemasyarakatan, khususnya dalam bidang pertanian, sejalan dengan Asta Cita Presiden RI. “Sebelumnya, kami telah berkoordinasi dengan dinas pertanian terkait pengadaan sarana-prasarana yang diperlukan agar pelaksanaan program ketahanan pangan di Lapas Namlea berjalan lebih optimal. Kami berharap Pemda Buru turut mendukung program ini sebagai bagian dari pembinaan kepada Warga Binaan,” tambahnya.

Selaku Bupati Buru, Ikram Umasugi menyambut baik berbagai usulan yang dikemukakan Lapas Namlea. Ia menyatakan permasalahan over kapasitas dan program-program yang telah berjalan, termasuk ketahanan pangan, akan dikaji lebih lanjut. Ia juga menyampaikan rencana untuk melakukan kunjungan langsung ke Lapas Namlea.

“Mengingat Warga Binaan di Lapas merupakan bagian dari masyarakat, maka kami tidak dapat lepas tangan terhadap permasalahan yang ada. Atas nama Pemda Buru, kami mendukung penuh upaya Lapas Namlea dalam membina Warga Binaan agar menjadi pribadi yang lebih baik. Untuk itu, kami akan melakukan kunjungan langsung guna melihat kondisi di lapangan dan memahami secara lebih jelas berbagai kendala yang dihadapi,” janji Ikram. (IR)

 

 

Kontributor: Lapas Namlea

What's Your Reaction?

like
0
dislike
0
love
0
funny
0
angry
0
sad
0
wow
0