Sambangi Pemkab Buru, Plh. Kalapas Namlea Sampaikan Sejumlah Hal

Namlea, INFO_PAS – Pelaksana Harian (Plh.) Kepala Lapas (Kalapas), Tersih Victor Noya, menemui Penjabat Bupati Buru, Djalaludin Salampessy, Rabu (6/7). Didampingi Kepala Subseksi Keamanan dan Ketertiban, Supardy Djaya, dan beberapa staf, Plh. Kalapas Namlea menyampaikan sejumlah hal sebagai koordinasi dan sinergi pelaksanaan tugas dan fungsi di Lapas Namlea.

Tersih mengatakan Lapas Namlea sebagai instansi penegak hukum di Kabupaten Buru dihadapkan dengan beberapa hal yang membutuhkan koordinasi dengan Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Buru.  “Jumlah penghuni di Lapas Namlea saat ini telah melebihi kapasitas, yakni jumlah penghuni 89 orang dan kapasitas 75 orang. Terkait dengan itu, kami juga dituntut untuk memenuhi hak kesehatan Warga Binaan Pemasyarakatan (WBP), namun kami juga tidak mempunyai tenaga kesehatan. Kemudian, hasil karya WBP Lapas Namlea berupa produk minyak kayu putih ‘Carlea’ juga sudah tidak aktif padahal produk pernah menjadi perhatian Menteri Hukum dan Hak Asasi Manusia pada tahun 2017,” jelasnya.

Menurut Tersih, sinergi dengan Pemkab Buru diharapkan memberi solusi atas beberapa hal yang dikemukakannya. “Kami harapkan bantuan penambahan blok hunian di Lapas guna menjawab masalah over kapasitas. Kemudian, kami juga sangat mengharapkan adanya pos klinik kesehatan di Lapas sehingga pemenuhan hak kesehatan WBP terpenuhi melalui penambahan petugas kesehatan dari Pemkab Buru. Selain itu, kami ingin mengaktifkan kembali produk minyak kayu putih ‘Carlea’ dengan mengharapkan kesediaan Pemkab Buru memberikan lahan tanaman kayu putih dengan status pinjam-pakai guna mengoptimalkan program pembinaan kemandirian,” urainya. 

Permintaan ini langsung mendapat respon positif dari Penjabat Bupati Buru, Djalaludin Salampessy. Ia mengatakan Pemkab Buru siap berkontribusi dan mendukung kinerja Lapas Namlea sebagai salah satu instansi penegak hukum di Bumi Bupolo.

“Sebagai satu-satunya Lapas di Kabupaten Buru, pada prinsipnya kami siap berkontribusi bagi Lapas Namlea. Mengenai masukan yang telah disampaikan agar dibuat juga secara tertulis melalui surat dinas guna menjadi bahan evaluasi kami,” pinta Djalaludin. (IR)

Kontributor: Lapas Namlea