Setelah Lele, Lapas Brebes Panen Jamur Setiap Hari

Brebes, INFO_PAS – Lembaga Pemasyarakatan (Lapas) Kelas IIB Brebes kembali menghasilkan sesuatu yang bernilai dari Pola Pembinaan Kemandirian yang telah dilaksanakan, yakni melakukan panen jamur tiram, Rabu (26/1). Budidaya jamur tiram oleh Warga Binaan Pemasyarakatan (WBP) Lapas Kelas IIB Brebes bekerja sama dengan Griya Jamur Bertoz Brebes sejak tahun 2021 lalu.

Kepala Lapas (Kalapas) Kelas IIB Brebes, Isnawan,  menjelaskan budidaya jamur tiram merupakan salah satu bentuk kepedulian Lapas terhadap pengembangan diri para WBP. “Saya sebagai pimpinan tentunya sangat mendukung kegiatan ini. Kami telah melakukan kegiatan pelatihan dan pengembangan budidaya jamur tiram ini yang telah terealisasi di 2021 kemarin, saat ini kami tinggal menikmati hasilnya,” ujar Isnawan.

Rangkaian pelatihan tersebut meliputi pembuatan rak dan media tanam, pembuatan dan penanaman bibit, proses pemeliharaan jamur, sampai pengelolaan hasil panen. Sebanyak enam orang WBP tercatat aktif mengikuti pelatihan tersebut dan telah berhasil memanen jamur tiram.

Untuk budidaya jamur tiram ini dibutuhkan bahan-bahan berupa serbuk kayu, dedak, kapur, dan bibit jamur tiram.

Kepala Sub Seksi Kegiatan Kerja, Fahrur Ridlo  menyampaikan budidaya jamur di Lapas Kelas IIB Brebes terbilang cukup berhasil. “Rabu pagi ini kita panen sekitar 8 kg jamur tiram, setiap hari kita panen jamur tiram segar,” kata Ridlo.

Ridlo menambahkan, panen jamur tiram di Lapas Brebes sejatinya bisa mencapai 10-15 kg bila kondisi baglog masih produktif. “Kami sudah mulai menyiapkan beberapa baglog untuk memperbarui baglog yang sudah berusia hampir enam bulan, yang nantinya tidak akan produktif lagi jika tidak diganti dengan baglog baru. lni sesuai arahan penyuluh dari Griya Jamur Bertoz,” ucapnya.

Lewat budidaya jamur tiram ini, Isnawan berharap dapat menjadi modal yang berarti bagi para WBP saat kembali ke masyarakat luas kelak. “Secara biaya juga tidak memerlukan biaya yang terlalu banyak serta dapat memanfaatkan ruangan di rumah untuk dimanfaatkan menanam. Ke depannya kegiatan ini diharapkan mampu memberikan kontribusi terhadap Penerimaan Negara Bukan Pajak,” tutup Kalapas. (prv)

Kontributor: Lapas Brebes