Sinergi Lapas Sampit Sampit-BLK Kotim Gelar Pelatihan Tata Boga bagi WBP

Sampit, INFO_PAS – Lembaga Pemasyarakatan (Lapas) Kelas IIB Sampit terus meningkatkan kualitas dan kemampuan para Warga Binaan Pemasyarakatan (WBP) melalui berbagai program pembinaan kemandirian berupa program pelatihan. Program pelatihan ini tak terkecuali bagi para WBP perempuan yang diberikan pelatihan berupa tata boga pada Senin (10/10).

Dalam pembukaan kali ini, Kepala Seksi Pembinaan Narapidana/Anak Didik Lapas Sampit, Suhaimi mengatakan bahwa pelatihan tata boga ini terlaksana berkat kerja sama Lapas Sampit dengan Balai Latihan Kerja (BLK) Kabupaten Kotawaringin Timur (Kotim). Dalam hal ini, BLK Kotim selaku penyedia instruktur yang memberikan pelatihan kepada 20 WBP perempuan Lapas Sampit selama 30 hari kerja, dengan materi pembuatan kue basah dan kering.

Titin Purwanti yang mewakili Kepala BLK Kotim dalam sambutannya menyampaikan ucapan terima kasih kepada Lapas Sampit yang telah bekerja sama dengan BLK dalam rangka bersama-sama meningkatkan kualitas masyarakat. Ketrampilan ini diberikan kepada WBP sebagai bekal kemampuan mencari pekerjaan dan bahkan menciptakan lapangan kerja baru, yang berguna bagi dirinya sendiri maupun masyarakat.

“Hal ini selaras dengan salah satu tugas BLK, yaitu menyiapkan tenaga kerja yang berkualitas dan siap kerja. Kami pun akan memberikan materi baik berupa teori hingga praktik pembuatan kue, baik kue basah maupun kering, dan bagi peserta yang lulus penilaian dari berbagai aspek, maka kami akan berikan sertifikat sebagai bukti otentik kelulusan yang kelak dapat bermanfaat bagi para peserta,” tuturnya.

Kegiatan pembukaan pelatihan tata boga ini diakhiri dengan penyematan tanda peserta dan pemberian buku materi pelatihan kepada perwakilan WBP yang selanjutnya akan dibagikan kepada seluruh peserta pelatihan.

Sementara itu, Kepala Lapas Sampit Agung Supriyanto menyampaikan ucapan terima kasih pula kepada BLK Kotim yang selama ini selalu bersinergi dengan Lapas Sampit dalam peningkatan program pembinaan kemandirian  melalui berbagai program pelatihan ketrampilan. Tujuannya tentu untuk meningkatkan kualitas, kemampuan dan kemandirian WBP.

“Sinergi, koordinasi, dan kolaborasi antara Lapas Sampit dengan berbagai instansi terkait sangat penting kami lakukan, baik dalam program pembinaan kepribadian, kemandirian, dan keamanan sebagai upaya kami untuk mewujudkan dari tujuan Pemasyarakatan,” pungkas Agung. (prv)

Kontributor: Humas Lapas Sampit