Sosialisasi P4GN, Bapas Saumlaki Gandeng Polres Kepulauan Tanimbar

Saumlaki, INFO_PAS –  Balai Pemasyarakatan (Bapas) Kelas II Saumlaki   gandeng  Satuan  Reserse Narkoba (Satresnarkoba) Kepolisian Resor (Polres) Kepulauan Tanimbar  sosialisasikan Pencegahan dan Pemberantasan Penyalahgunaan dan Peredaran Gelap Narkotika (P4GN), Kamis (2/6). Kegiatan diselenggarakan di ruang rapat Bapas Saumlaki dan diikuti seluruh jajaran Bapas.

Kepala Satresnarkoba Polres KKT Iptu  Blasius Laratmase, dalam materi yang disampaikan mengatakan penyalahgunaan dan peredaran narkoba di daerah ini harus terus ditekan dengan cara melakukan sosialisi  secara terus menerus, kepada instansi pemerintah maupun kepada masyarakat umum. Dengan demikian, pencegahan penyalahgunaan narkoba, baik itu oleh petugas maupun masyarakat dapat dihindari.

“Narkoba sekarang ini terus berkembang, baik dari jenis-jenisnya maupun dampaknya semakin berkembang. Oleh karena itu, perlu diketahui dan mengenal gejala-gejala pengguna maupun pengedar narkoba di masyarakat, sehingga kita sama-sama bergandeng tangan untuk mencegah terjadi penyalahgunaan narkoba di daerah ini,” ungkap Blasius.

Sementara itu, Pelaksana Tugas Kepala Bapas Saumlaki Hesta Van Harling mengajak seluruh jajaran Bapas Saumlaki untuk sama-sama memerangi peredaran dan penyalahgunaan narkoba. “Sebagai petugas jangan berani coba untuk bersentuhan dengan narkoba. Apabila kedapatan ada petugas yang menggunakan, maka saya tidak segan-segan untuk melakukakan tindakan tegas dan diproses sesuai undang-undang yang berlaku,” tegas Hesta.

Sosialisasi P4GN ini diakhiri dengan tanya jawab interaktif oleh seluruh peserta kepada narasumber yang menyampaikan materi. Hal ini untuk mengetahui lebih dalam lagi jenis-jenis narkoba yang beredar di Kepulauan Tanimbar, sehingga dapat diketahui dan diteruskan ke masyarakat.

“Kita dari pihak kepolisian sudah melakukakan pemetaan di daerah ini, sehingga kita dapat terus mengawasi setiap pintu-pintu masuk, maupun arus kedatangan penduduk yang datang di daerah ini. Kemungkinan ada barang haram yang masuk sudah dideteksi sejak dini dan peredaran gelap narkoba dapat diatasi,” tutup Blasius. (prv)

Humas: Bapas Saumlaki