Staf Ahli Menteri Berikan Penguatan ZI di Lapas Rangkasbitung

Rangkasbitung, INFO PAS - Lembaga Pemasyarakatan (Lapas) Kelas III Rangkasbitung kedatangan Staf Ahli Menteri Hukum dan Hak Asasi Manusia Bidang Hubungan Antar Lembaga, Dr. Darhana Putra, Kamis (16/9). Kunjungan tersebut juga dihadiri Kepala dan Ketua Tim Pembangunan Zona Integritas (ZI) dari Lapas Serang, Balai Pemasyarakatan Serang, dan Kantor Imigrasi Kelas I Non TPI Serang.

Kunjungan kerja Staf Ahli Menteri merupakan pembinaan target kinerja dan evaluasi Pembangunan ZI di wilayah Banten yang diselenggarakan di Lapas Rangkasbitung serta disiarkan secara virtual. Dalam arahannya, Darhana menyebutkan wilayah Banten memiliki potensi yang baik dalam menambah satuan kerja (satker)-nya memperoleh predikat Wilayan Bebas dari Korupsi dan Wilayah Birokrasi Bersih dan Melayani (WBK/WBBM) tahun 2021 ini.

“Waktu yang sudah dekat dengan tahap penilaian Tim Penilai Nasional (TPN) harus disiapkan. Komitmen dan integritas harus tetap terjaga dengan baik. Pembangunan ZI yang sudah dimulai awal tahun harus benar-benar dirasakan, baik untuk petugas, pengguna layanan, masyarakat, maupun institusi secara kelembagaan,” pesannya.

Darhana menguraikan banyak satker yang diusulkan tidak lolos dan belum berhasil meraih WBK tahun lalu karena Pembangunan ZI hanya berkutat pada teori semata, sementara praktiknya belum optimal. “Pada saat dicek ke lapangan tidak sama dengan data dukung. Jadi, komitmen kita terhadap reformasi birokrasi harus benar-benar dijalankan. Insyaallah, yang diusulkan WBK tahun ini dapat meraihnya,” ucapnya.

Kepala Lapas Rangkasbitung, Budi Ruswanto, mengaku senang dan bangga atas terpilihnya Lapas Rangkasbitung menjadi salah satu tempat kunjungan kerja Staf Ahli Menteri di wilayah Banten. Ia makin optimis Lapas Rangkasbitung siap memboyong predikat WBK.

“Kunjungan langsung Staf Ahli Menteri tentu menjadi motivasi tambahan kami dalam Pembangunan ZI. Arahan dan masukan beliau menjadi momentum peningkatan dan persiapan dalam menghadapi penilaian sesungguhnya, yaitu evaluasi TPN. Kami berharap dan yakin tahun ini bisa raih predikat WBK. Semua proses sudah kami lalu. Komitmen, integritas, dan internalisasi juga sudah membekas di hati kami semua. Upaya perbaikan dan peningkatan layanan juga. Pokoknya kami ingin wujudkan clean dan good governance di sini,” pungkas Budi.

Kunjungan kerja Staf Ahli Menteri dimulai dengan penyambutan internalisasi yel-yel semangat WBK oleh Warga Binaan Pemsyarakatan dan petugas, dilanjutkan dengan meninjau fasilitas layanan dan gedung perkantoran, Pustadewikum, dan area pembinaan di Lapas Rangkasbitung. Kunjungan kerja diakhiri dengan pemberian pengarahan kepada empat satker di wilayah Banten yang berlangsung di Aula Lapas Rangkasbitung. (IR)

Kontributor: Lapas Rangkasbitung