Tahan Uji, Band Rutan Palangkaraya Ikut Meriahkan Hari Bhakti PU Ke-72

Palangka Raya -  (29/11) Tadi malam tepatnya tanggal 28 September 2017 bertempat di pusat kota Bundaran Besar Palangka Raya, salah satu group band binaan Rumah Tahanan Negara (Rutan) Kelas II A Palangka Raya Tahan Uji Band tampil memukau diacara Hari Bhakti PU yang ke 72. Kepala Rutan Palangka Raya Akhmad Zaenal Fikri yang didampingi Kasubsi Bimbingan Kegiatan Erick Jhon Sitohang, mengatakan bahwa Tahan Uji Band baru pertama kali tampil diluar lingkungan Rutan. Atas undangan dari Panitia Penyelenggara mereka menjadi salah satu band pembuka diajang festival band lagu-lagu perjuangan yang digelar oleh Kementerian PU Provinsi Kalimantan Tengah. Menurut Fikri, walaupun hampir seluruh personil band merupakan Warga Binaan Pemasyarakatan (WBP) akan tetapi tampil dihadapan ribuan penonton mereka berhasil memainkan alat musik dengan irama rock yang bertemakan lagu perjuangan berhasil dibawakan dengan baik. Tepuk tangan selalu dari para penonton selalu didapatkan kala mereka selesai menampilkan lagu yang mereka pilih untuk ditampilkan, total kata fikri band tahan uji Rutan Palangka Raya membawakan lagu sebanyak 2 buah lagu dengan judul Semangatku Indonesia dan Mengejar Matahari. Sementara dilokasi acara, Kepala Divisi Pemasyarakatan Anthonis Mathius Ayorbaba bersama keluarga turut hadir menyaksikan pagelaran musik dari WBP Rutan Palangka Raya. Dalam keterangannya Ayorbaba menyampaikan bahwa pembinaan yang dilakukan Rutan Palangka Raya terhadap WBP nya yang memiliki bakat dibidang musik telah berhasil dilakukan dengan baik. Menurutnya kekompakan pada saat penampilan dari awal hingga lagu terakhir membuat decak kagum dari sebagaian masyarakat yang menyaksikan pagelaran music festival tersebut.  Kata Ayorbaba, tidak sia-sia walaupun dengan pengawalan ketat petugas, para WBP berhasil menghibur para penonton pada saat itu dan untuk hal ini kita berikan apresiasi positif kepada pihak Rutan Palangka Raya. Ayorbaba jug berpesan agar apapun kemampuan yang dimiliki para WBP kita wajib fasilitasi dan kembangkan sehingga menjadikan suatu kreatifitas pembinaan yang ada khususnya di Lapas/Rutan yang ada di Provinsi Kalimantan Tengah.   sumber: kalteng.kemenkumham.go.id