Tumpas Halinar, Lapas Namlea Galakkan Razia dan Tes Urine

Namlea, INFO_PAS – Lembaga Pemasyarakatan (Lapas) Kelas III Namlea gelar razia mendadak dan tes urine terhadap petugas dan Warga Binaan, Rabu (22/10). Ini merupakan komitmen Lapas Namlea dalam memberantas handphone, pungutan liar, narkoba (halinar) sebagai implementasi dari Program Akselerasi Menteri Imigrasi dan Pemasyarakatan, Agus Andrianto.

Menyasar blok tahanan yang berpenghuni 30 orang, razia dipimpin Kepala Subseksi Keamanan dan Ketertiban (Kamtib), Heriyanto, dengan hasil nihil penemuan barang terlarang yang berpotensi menimbulkan gangguan kamtib. “Pagi ini kami langsung gerak cepat menggeledah blok hunian dan memeriksa barang-barang milik Warga Binaan, tepatnya di Blok Andalas. Hasilnya, alat komunikasi hingga narkoba tidak kami temukan,” ujarnya.

Meskipun demikian, benda-benda, seperti sendok, paku, korek api, dan silet tetap disita oleh pihak Lapas. “Apabila tidak dicegah, benda ini disalahgunakan untuk hal-hal negatif, apalagi silet dan paku yang semestinya dilarang beredar di dalam blok,” tambah Heriyanto.

Selain nihil benda ponsel dan narkoba, Lapas Namlea juga masih mempertahankan status bersih narkoba setelah tes urine secara acak terhadap petugas dan Warga Binaan. Hasil keseluruhan menunjukkan hasil negatif.

Ditemui secara terpisah, Kepala Lapas Namlea, Muhammad M. Marasabessy, menegaskan lagi komitmen memberantas halinar. Ia menyampaikan pihaknya secara konsisten melaksanakan razia dan tes urine tiap pekan.

“Senin lalu kami sudah berjanji lewat komitmen bersama untuk berantas halinar yang diprakarsai Direktorat Jenderal Pemasyarakatan. Komitmen itu akan terus landasan dalam pelaksanaan tugas agar barang terlarang dan halinar jadi atensi khusus bagi kami untuk terus memberantas dan memeranginya,” tegas Marasabessy. (IR)

Kontirbutor: Lapas Namlea