Usai Panen, Lapas Namlea Kembali Budidayakan Sawi Putih

Namlea, INFO_PAS - Usai memetik hasil memuaskan pada panen sebelumnya, Lembaga Pemasyarakatan (Lapas) Kelas III Namlea kembali gerakkan Warga Binaan dalam membudidayakan tanaman sawi putih di dalam tembok Lapas, Jumat (7/3). Hal ini sebagai dukungan terhadap  Asta Cita Presiden RI serta Program Akselerasi Menteri Imigrasi dan Pemasyarakatan, Agus Andrianto, dalam mewujudkan ketahanan pangan nasional.

"Setelah sawi dipanen sebelumnya empat hari lalu, kami lanjutkan lagi budidaya ini dengan mempersiapkan bedengan di beberapa titik. Selanjutnya, sawi akan langsung ditanam dan tidak melalui proses penyemaian," tutur Kepala Subseksi Pembinaan, Mustafa La Abidin. 

Membutuhkan perawatan dan penyiraman rutin selama kurang lebih 40 hari, Mustafa menambahkan Warga Binaan akan terlibat langsung dalam proses budidaya tersebut. Hal ini bertujuan melatih keterampilan Warga Binaan, khususnya dalam bidang pertanian. 

"Dalam kegiatan inilah Warga Binaan akan dibina kemandiriannya agar memiliki keterampilan-keterampilan tertentu. Dengan terlibat langsung dalam proses budidaya, mereka akan mengetahui cara bertani yang baik dan benar," tambah Mustafa.

Hal senada disampaikan Kepala Lapas Namlea, Ilham. Ia menuturkan Warga Binaan wajib mengikuti kegiatan-kegiatan pembinaan yang dapat meningkatkan kualitas diri sehingga berguna ketika sudah bebas. 

"Konsep Pemasyarakatan adalah pembinaan itu sendiri. Mereka tidak sebatas dihukum saja, melainkan dibina untuk meningkatkan kualitas kepribadian dan kemandirian," tutur Ilham. (IR)

Kontributor: Lapas Namlea