Warga Binaan Bersinar, Lapas Labuhan Bilik Tutup Program Rehabilitasi Narkoba

Labuhan Bilik, INFO_PAS - Lembaga Pemasyarakatan (Lapas) Labuhan Bilik gelar penutupan program rehabilitasi bagi Warga Binaan kasus narkoba yang telah berlangsung selama 15 hari, Rabu (29/10). Penutupan ini menandai kesiapan Warga Binaan untuk Bersih dari Narkoba (Bersinar).

Kegiatan yang berlangsung di Aula Sahardjo ini dipimpin langsung oleh Kepala Lapas Labuhan Bilik, Leonardo Pandajaitan, sebagai bentuk apresiasi atas komitmen peserta dalam menjalani program rehabilitasi.

“Program rehab ini bukan akhir, melainkan awal dari perubahan. Kami berharap para peserta terus mempertahankan komitmen untuk hidup bersih dari narkoba dan produktif,” ujar Leo dalam sambutannya.

Kepala Subseksi Pembinaan sekaligus Ketua Tim Program, Asrir Ra’dhu Harahap, menjelaskan bahwa kegiatan ini dilaksanakan secara bertahap. “Program dimulai dari skrining ASSIST terhadap 30 Warga Binaan, dilanjutkan asesmen ASI Full Version oleh konselor Yayasan Medan Plus Rantauprapat, dan kemudian masuk ke tahap rehabilitasi residensial. Kegiatannya meliputi morning meeting, olahraga, seminar pemulihan adiksi, self-efficacy, afirmasi positif, serta penugasan individu dan kelompok,” terangnya.

Ketua Yayasan Medan Plus Rantauprapat, Guul Bahri, turut menyampaikan dukungan terhadap kegiatan tersebut. “Program ini dirancang untuk memberikan pemahaman, pendampingan psikososial, serta keterampilan mengendalikan diri agar peserta dapat terbebas dari ketergantungan narkotika dan menatap masa depan yang lebih baik,” ucapnya.

Salah satu peserta, Supri, mengungkapkan rasa syukurnya karena dapat mengikuti program tanpa dipungut biaya. “Selama rehabilitasi, saya banyak belajar untuk refleksi diri dan menyadari dampak buruk yang saya timbulkan terhadap keluarga. Dukungan dari konselor dan petugas Lapas membuat saya semakin termotivasi untuk pulih dan menjalani hidup yang lebih sehat serta produktif. Terima kasih kepada semua pihak yang telah membantu,” tuturnya.

Program rehabilitasi ini menjadi bagian dari komitmen Lapas Labuhan Bilik dalam mewujudkan pembinaan berbasis pemulihan, sekaligus mendukung upaya pemerintah dalam menciptakan Lapas yang bebas narkoba. (afn)

Kontributor: Humas Lapas Labuhan Bilik