Warga Binaan Lapas Pangkalpinang Sulap Kawat Loket Jadi Perangkap Tikus

Pangkalpinang, INFO_PAS – Warga Binaan Lembaga Pemasyarakatan (Lapas) Kelas IIA Pangkalpinang kembali buktikan kreativitas dan kemampuannya dalam menghasilkan produk inovatif. Kali ini, Warga Binaan berhasil menyulap kawat loket berbahan dasar aluminium dengan ukuran 50 cm x 25 cm menjadi perangkap tikus yang praktis dan ramah lingkungan.

Kegiatan ini menjadi salah satu upaya Lapas Pangkalpinang untuk mengembangkan keterampilan kerja Warga Binaan sekaligus memfasilitasi kemandirian ekonomi mereka. Manfaatnya tidak hanya dirasakan oleh Warga Binaan, tetapi juga oleh masyarakat.

Kepala Lapas Pangkalpinang, Sugeng Indrawan, menyatakan program ini merupakan salah satu bentuk pembinaan kemandirian yang dilakukan di Lapas. Selain meningkatkan keterampilan, kegiatan ini juga turut membangun rasa percaya diri para Warga Binaan.

“Setiap produk yang dibuat tidak hanya melalui proses pembelajaran, tetapi juga diajarkan nilai kegigihan dan disiplin. Perangkap tikus ini menjadi bukti nyata dengan bimbingan dan fasilitas yang tepat, Warga Binaan mampu menghasilkan produk berkualitas,” ujar Sugeng, Selasa (7/10).

Senada, Kepala Seksi Kegiatan Kerja, Mulsa Aprianto, menambahkan produk ini akan dipasarkan melalui kerja sama dengan toko Acun Aquarium sehingga hasil karya Warga Binaan dapat dimanfaatkan oleh masyarakat secara langsung. “Kami berharap dengan kolaborasi tersebut menjadi dukungan nyata terhadap program pembinaan sekaligus membuka peluang pasar bagi karya Warga Binaan,” harapnya.

Salah seorang Warga Binaan inisial F mengaku awalnya hanya ingin mencoba arahan dari petugas membuat sesuatu yang bermanfaat. Ternyata, kawat loket bisa diolah menjadi perangkap tikus yang efektif dan berguna bagi banyak orang. “Kami senang karya ini bisa dipasarkan dan dinikmati orang banyak sekaligus menambah pengalaman dan keterampilan,” pungkasnya.

Dengan dukungan penuh dari pihak Lapas dan mitra usaha, ke depan program ini diharapkan membuka peluang usaha, menumbuhkan semangat produktivitas, dan memberikan inspirasi bagi Warga Binaan lainnya untuk terus berkarya. (IR)

Kontributor: Lapas Pangkalpinang