Warga Binaan Rutan Kota Agung Ikuti Program Pendidikan Kesetaraan

Kota Agung, INFO_PAS – Sepuluh Warga Binaan Rumah Tahanan Nehara (Rutan) Kota Agung ikuti program pendidikan kesetaraan, Rabu (17/1). Ini merupakan tindak lanjut kerja sama antara Rutan Kota Agung dengan Dinas Pendidikan Kabupaten Tanggamus beberapa waktu lalu.

Kegiatan dibuka dengan pengenalan dan pengarahan peserta didik oleh Kepala Subseksi Pelayanan Tahanan, J.M Prameswari, didamping staf pembinaan. Hadir pula dua tenaga pengajar dari Satuan Pengajar Nonformal Sanggar Kegiatan Belajar (SPNF SKB) Dinas Pendidikan Kabupaten Tanggamus, yakni Doyo Sujarno dan Robert Susanti. Adapun 10 peserta didik adalah mereka yang berusia 17-24 tahun serta belum menamatkan pendidikan SD, SMP, maupun SMA sederajat.

Menurut, Prameswari, ke-10 peserta didik ini telah secara resmi didaftarkan masuk dalam aplikasi Data Pokok Pendidikan Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan. “Tahap awal yang memenuhi syarat untuk ikut program pendidikan kesetaraan ini hanya 10 orang. Mereka usianya harus antara 17-24 tahun. Selain itu, dilihat juga dari masa pidana mereka, cukup atau tidak sampai wisuda program kejar paket ini," terangnya.

"Namun, untuk tahun ajaran berikutnya kami akan asesmen tahanan-tahanan baru yang memenuhi syarat untuk diikutsertakan pada program ini," tambah Prameswari.

Sementara itu, Doyo Sarjono selaku Ketua SPNF SKB Dinas Pendidikan Kabupaten Tanggamus mengungkapkan pihaknya siap bersinergi untuk membimbing peserta didik hingga mencapai kelulusan. "Kami sudah menunjuk pamong belajar dan jadwalnya untuk melaksanakan kegiatan belajar secara bergantian bagi Warga Binaan Rutan Kota Agung. Harapannya bisa membantu mereka yang putus sekolah hingga lulus SD, SMP, maupun SMA sesuai kualifikasi pendidikan terakhir mereka," harapnya. (IR)

Kontributor: Rutan Kota Agung