WBP Antusias Jalani Vaksinasi Cegah COVID-19

Bengkulu, INFO_PAS – Sebanyak 20 Warga Binaan Pemasyarakatan (WBP) Lembaga Pemasyarakatan (Lapas) Kelas IIA Bengkulu antusias menjalani vaksinasi pencegahan penyebaran Coronavirus disease (COVID-19), Senin (26/7). Pelaksanaan vaksinasi ini merupakan kerja sama Lapas Bengkulu dengan Komando Distrik Militer 0407 Kota Bengkulu dan Dinas Kesehatan Kota Bengkulu melalui Komando Rayon Militer407 06 Muara Bangkahulu dan Puskesmas Bentiring.

“Vaksinasi terhadap WBP akan terus dituntaskan sampai seluruhnya divaksin. Kami sangat mengapresiasi Komandan 0407 Kota Bengkulu, Kol. Inf. Uchi Cambayong, dan kerja sama para pihak lainnya. Semoga sinergi dan koordinasi baik ini tetap terjalin dalam kegiatan lainnya,” ucap Kepala Lapas (Kalapas) Bengkulu, Ade Kusmanto.

Salah satu WBP yang tidak mau disebutkan namanya mengatakan awalnya merasa takut untuk divaksin. “Setelah mendengar penjelasan dari vaksinator, akhirnya saya memutuskan untuk divaksin,” tuturnya.

Pelaksanaan vaksinasi di Lapas Bengkulu ini merupakan kali kedua. Pelaksanaan pertama telah diikuti 110 WBP dan merupakan kerja sama dengan Bidang Kedokteran dan Kesehatan Kepolisian Daerah Bengkulu. Dari total 715 WBP Lapas Bengkulu, baru 310 orang yang divaksin. Sisanya sebanyak 405 WBP akan diupayakan pada tahap selanjutnya.

Pada hari yang sama, WBP Lapas Kelas III Namlea juga menjalani vaksinasi. Kegiatan ini bekerja sama dengan Tim Vaksinator Puskesmas Sawa dengan sasaran seluruh WBP Lapas Namlea dengan melewati empat tahapan skrining.

Kalapas Namlea, Ilham, menjelaskan vaksinasi dosis II ini merupakan lanjutan dari vaksinasi dosis I bulan lalu. Dari hasil skrining yang dilakukan, ada beberapa WBP yang tidak dapat menerima vaksinasi dosis II dikarenakan pelbagai masalah dan keluhan ketika dilakukan skrining,

“Dari total 90 orang, ada 77 orang yang sudah divaksin, 13 orang belum dengan rincian 48 orang sudah divaksin dosis I dan II, 29 orang masih dalam vaksin dosis I, 10 orang tidak memiliki KTP karena hilang, dan tiga orang ditunda sementara karena adanya gangguan kesehatan,” urai Ilham.

Sementara itu, Kepala Puskesmas Sawa, M. Bustamin Samal, mengakui dari hasil skrining ditemukan beberapa WBP yang dinyatakan tidak dapat menerima vaksinasi dosis II. “Insyaallah, untuk beberapa orang yang hari ini tidak dapat menerima vaksin dosis II, tetapi sudah menerima vaksin dosis I, akan kembali kami lakukan vaksinasi tanggal 23 Agustus nanti. Semoga semua WBP bisa mengikuti vaksinasi tanpa ada gangguan apapun,” harap Samal. (IR)

Kontributor: Lapas Bengkulu, Lapas Namlea