WBP Lapas Muara Teweh Dibekali Keahlian Menjurai

Muara Teweh, INFO_PAS - Kegiatan kemandirian merupakan salah satu upaya menyadarkan Warga Binaan Pemasyarakatan (WBP) atas kesalahan yang diperbuat agar tidak mengulangi lagi tindak pidana sehingga dapat diterima kembali di lingkungan masyarakat. Hal ini pula yang dilakukan di Lembaga Pemasyarakatan (Lapas) Kelas IIB Muara Teweh dalam membina WBP.

Salah satu program kemandirian unggulan di Lapas Muara Teweh adalah menjurai atau merajut benang menjadi jaring dan seser sebagai alat penangkap ikan. Program ini memberikan bekal keterampilan bagi WBP serta mendatangkan income dari penjualan yang diberikan kepada WBP dalam bentuk premi/upah dan Penerimaan Negara Bukan Pajak.

“Program kegiatan kerja merupakan upaya yang kami lakukan dalam memberikan bekal keterampilan kepada WBP agar setelah menjalani masa pidana dapat memperbaiki taraf hidup, tidak mengulangi lagi perbuatan yang melanggar hukum, serta menjadi manusia yang lebih berguna di lingkungan masyarakat,” kata Kepala Lapas Muara Teweh, Sarwito, Jumat (22/11).

Kegiatan menjurai yang dilakukan WBP dimulai pukul 08.30 - 10.30 WIB di ruang bengkel kerja Muara Teweh yang diikuti 10 WBP dan diawasi langsung oleh staf kegiatan kerja. Selain kegiatan menjurai, Lapas Muara Teweh memiliki kegiatan lainnya, seperti pertanian, produk olahan pangan tempe dan telur asin, produk pertukangan kayu, berupa meja, kursi dan lemari, serta menjahit dan keterampilan merajut benang yang menghasilkan tas, gantungan kunci, dsb.

Kontributor: Lapas Muara Teweh