WBP Lapas Palangka Raya Mahir Buat Tape Ketan

Palangka Raya, INFO_PAS - Tidak hanya membuat kue tradisional maupun bakeri dan pastri, Warga Binaan Pemasyarakatan (WBP) Lembaga Pemasyarakatan (Lapas) Kelas IIA Palangka Raya juga mahir membuat tape ketan. Manfaat dari produksi tape ketan ini, selain melatih para WBP berwirausaha, juga membuat mereka mandiri secara ekonomi sehingga membantu mereka dari upah yang didapat.

Tape ketan sendiri merupakan salah satu kudapan tradisional populer di Indonesia. Sajian ini terbuat dari beras ketan yang diolah sedemikian rupa dan difermentasi dengan ragi. Rasanya manis dan sedikit asam.

Seperti terlihat pada Kamis (14/10), pembuatan tape ketan dilaksanakan di Bakeri Lapas Palangka Raya oleh WBP didampingi secara langsung oleh staf seksi kegiatan kerja, Emmylia. Tape ketan ini dijual dengan harga Rp5.000/cup kepada para petugas maupun WBP.

“Rata-rata dapat 20 cup dalam setiap sekali pembuatan. Rasanya manis dan lembut," ungkap Emmy.

Kepala Lapas Palangka Raya, Chandran Lestyono, berharap dengan berbagai pembinaan yang diberikan dapat berguna bagi WBP, terlebih saat bebas nanti. "Dengan keahlian yang mereka dapat dari pembinaan kegiatan kerja di Lapas, kami sangat berharap setelah bebas nanti mereka bisa membuka usaha atau bekerja sesuai keahlian yang mereka miliki," harap Chandran. (IR)

Kontributor: Lapas Palangka Raya