Bentuk Moral dan Spiritual Warga Binaan, Lapas Piru Perkuat Pembinaan Kerohanian

Bentuk Moral dan Spiritual Warga Binaan, Lapas Piru Perkuat Pembinaan Kerohanian

Piru, INFO_PAS - Lembaga Pemasyarakatan (Lapas) Kelas IIB Piru terus menunjukkan komitmen dalam membentuk Warga Binaan yang tidak hanya memiliki keterampilan kerja, tetapi juga moral dan spiritual yang kuat. Hal ini diwujudkan melalui pembinaan kerohanian yang secara konsisten digelar bersama Kementerian Agama Kabupaten Seram Bagian Barat (Kemenag SBB).

Kegiatan yang berlangsung di Masjid Nurul Hijrah Lapas Piru pada Kamis (11/9) menghadirkan Penyuluh Agama Islam Kemenag SBB, Arifin Wally. Ia memberikan materi tentang pentingnya memperkuat ibadah, menumbuhkan sikap ikhlas, serta menyiapkan pondasi moral dan spiritual bagi Warga Binaan agar siap kembali ke masyarakat.

Kepala Seksi Bimbingan Narapidana/Anak Didik dan Kegiatan Kerja, Ramdhan Basir, menegaskan pembinaan kerohanian merupakan salah satu pilar utama dalam proses Pemasyarakatan. “Kami ingin Warga Binaan tidak hanya terampil, tetapi juga memiliki pondasi iman yang kuat. Melalui pembinaan rutin ini, diharapkan mereka mampu memperbaiki diri dan berkontribusi positif setelah bebas nanti,” ujarnya.

Kepala Lapas Piru, Dawa’i, juga menekankan pentingnya kesinambungan program pembinaan kerohanian. “Dengan konsistensi pembinaan ini, kami berkomitmen memotivasi Warga Binaan agar memperkuat iman, memperbaiki diri, serta siap memberi manfaat bagi masyarakat ketika kembali,” tegasnya.

Apresiasi juga datang dari Kepala Kantor Wilayah Direktorat Jenderal Pemasyarakatan Maluku, Ricky Dwi Biantoro. Ia menyebut pembinaan kerohanian sebagai bagian penting dari Pemasyarakatan yang holistik. “Dengan bekal moral dan spiritual, Warga Binaan akan lebih siap diterima kembali dan memiliki kesempatan lebih besar untuk tidak mengulangi kesalahan,” ungkapnya. (afn)

 

Kontributor: Humas Lapas Piru

 

What's Your Reaction?

like
0
dislike
0
love
0
funny
0
angry
0
sad
0
wow
0