Bina Fisik dan Mental Petugas, Rutan Tanah Grogot Gandeng Satbrimob Kaltim

Tanah Grogot, INFO_PAS – Menjadi Insan Pemasyarakatan dengan mental dan fisik yang prima merupakan indikator penting dalam pelaksaan tugas dan fungsi Pemasyarakatan. Hal ini disampaikan Kepal Rumah Tahanan Negara (Karutan) Tanah Grogot Doni Handriansyah saat membuka kegiatan pembinaan fisik, mental, dan disiplin jajaran Rutan Tanah Grogot, Selasa (21/6).
Pada pelaksanaannya, Rutan Tanah Grogot menggandeng anggota Kompi 2 Batalyon C Pelopor Paser. Wakil Komandan Kompo Batalyon C Pelopor Paser, Ipda Yudi Yonathan, turut hadir dalam kegiatan ini bersama sejumlah personel Brigade Mobil (Brimob) yang memberikan pembinaan dan penguatan kepada petugas Rutan Tanah Grogot.
Kegiatan diawali dengan penempaan fisik dan mental, kemudian dilanjutkan dengan pengenalan, perawatan, serta penggunaan senjata api. Senjata yang digunakan pun bervariasi, mulai dari senjata tipe AK 101, Pistol HS 9 milik anggota Brimob, hingga senjata shotgun yang merupakan inventaris Rutan Tanah Grogot. Senjata-senjata tersebut diulas secara mendalam pada kegiatan kali ini agar para petuags dapat lebih paham dan menguasai sarana prasarana penunjang tugas keamanan.
Karutan Tanah Grogot mengatakan kegiatan ini dilaksanakan untuk menempa mental dan fisik para jajaran agar menjadi petugas Pemasyarakatan yang profesional dan terampil. “Benar sekali, kami laksanakan pembinaan mental fisik dan kedisiplinan para jajaran untuk mewujudkan profesionalisme dan keterampilan jajaran pengamanan, hari ini kami dibantu oleh rekan-rekan Kompi 2 Batalyon C pelopor Paser,” kata Doni.
Doni juga menambahkan, kegiatan ini juga dilakukan penguatan pemahaman para jajaran terkait penggunaan serta perawatan senjata api. “Kami juga melakukan kegiatan pengenalan senjata api inventaris kepada jajaran agar semua memahami cara penggunaan hingga perawatan, karena perawatan senpi tidak kalah pentingnya,” tuturnya.
Ipda Yudi Yonathan merespon positif pelaksanaan kegiatan ini. Menurutnya, sebagai petugas pengamanan penting untuk memiliki fisik yang prima dan keterampilan yang mumpuni terkait penggunaan senjata.
“Saya kira ini baik, ya, karena kita sebagai petugas pengamanan memiliki fisik prima dan menguasai berbagai penggunaan senjata, tidak laik untuk menunjang pekerjaan kita juga,” ungkap Yudi.
Kegiatan dilaksanakan dalam dua sesi, sebagian dilaksanakan pagi hari dan kemudian dilanjutkan pada siang hari. Para petugas Rutan Tanah Grogot tampak begitu antusias mengikuti kegiatan ini. (prv)
Kontributor: Rutan Tanah Grogot
What's Your Reaction?






