Budidaya Love Bird Kurangi Tingkat Stres WBP Rutan Lampung

Lampung, INFO_PAS - Inovasi tiada henti terus dilakukan oleh Rumah Tahanan Negara (Rutan) Bandar Lampung. Kali ini melalui budidaya burung love bird untuk mengurangi tingkat stres Warga Binaan Pemasyarakatan (WBP) dan petugas Rutan Bandar Lampung. Kepala Rutan Bandar Lampung, Rony Kurnia, menyebut budidaya burung love bird dilakukan karena harga jualnya yang cukup tinggi serta dapat mengurangi stres WBP. “Dengan mendengarkan kicauan dan berinteraksi dengan burung tersebut, hati menjadi tenang dan pikiran menjadi jernih,” ungkap Rony, Rabu (12/12). [caption id="attachment_69897" align="aligncenter" width="169"] budidaya burung love bird[/caption] Budidaya ini terus dikembangkan dan sudah mulai menemui hasil. Banyak WBP yang terlihat berinteraksi dengan burung love bird

Budidaya Love Bird Kurangi Tingkat Stres WBP Rutan Lampung
Lampung, INFO_PAS - Inovasi tiada henti terus dilakukan oleh Rumah Tahanan Negara (Rutan) Bandar Lampung. Kali ini melalui budidaya burung love bird untuk mengurangi tingkat stres Warga Binaan Pemasyarakatan (WBP) dan petugas Rutan Bandar Lampung. Kepala Rutan Bandar Lampung, Rony Kurnia, menyebut budidaya burung love bird dilakukan karena harga jualnya yang cukup tinggi serta dapat mengurangi stres WBP. “Dengan mendengarkan kicauan dan berinteraksi dengan burung tersebut, hati menjadi tenang dan pikiran menjadi jernih,” ungkap Rony, Rabu (12/12). [caption id="attachment_69897" align="aligncenter" width="169"] budidaya burung love bird[/caption] Budidaya ini terus dikembangkan dan sudah mulai menemui hasil. Banyak WBP yang terlihat berinteraksi dengan burung love bird tersebut. “Banyak dari mereka yang mendapat ketenangan setelah berinteraksi dengan burung tersebut, terutama yang baru melakukan sidang dan yang dituntut dengan hukuman tinggi,” tutur Kepala Seksi Pelayanan Tahanan Rutan Bandar Lampung, Welli. Pengawasan pun terus dilakukan oleh jajaran pengamanan Rutan Bantul. “Kami adakan pengawasan melekat terhadap para WBP. Itu merupakan hak mereka untuk memperoleh rekreasi. Apa salahnya kami berikan asalkan adanya pengawasan melekat,” pungkas Kepala Kesatuan Pengamanan Rutan Bantul, Andi.       Kontributor: Marthen Butar

What's Your Reaction?

like
0
dislike
0
love
0
funny
0
angry
0
sad
0
wow
0