Kanwil Ditjenpas Jateng Gelar Monev Perkuat Kinerja Pemasyarakatan

Batang, INFO_PAS – Satukan langkah dan perkuat kinerja Pemasyarakatan, Kantor Wilayah (Kanwil) Direktorat Jenderal Pemasyarakatan (Ditjenpas) Jawa Tengah (Jateng) menggelar kegiatan monitoring dan evaluasi (monev) di Lembaga Pemasyarakatan (Lapas) Kelas IIB Batang, Kamis (11/9). Kegiatan ini diikuti para pengelola kepegawaian dan kehumasan dari Unit Pelaksana Teknis (UPT) Pemasyarakatan se-Karesidenan Pekalongan, dengan fokus pada tiga bidang utama, yaitu administrasi kepegawaian, reformasi birokrasi, dan kehumasan.
Kepala Lapas Batang, Nurhamdan, dalam sambutannya menyampaikan apresiasi atas terselenggaranya kegiatan ini.
“Kegiatan ini menjadi ruang penting untuk menyatukan langkah dan menyegarkan kembali komitmen kita dalam mewujudkan tata kelola Pemasyarakatan yang lebih baik, khususnya di bidang administrasi kepegawaian, reformasi birokrasi, dan kehumasan,” ujarnya.
Dalam sesi pemaparan materi, Ketua Tim SDM Kanwil Ditjenpas Jateng, Dhian Saraswati, menekankan perlunya konsistensi mengikuti arahan dari pusat.
“Kita masih berada dalam masa transisi, sehingga penting untuk betul-betul menjalankan instruksi dari pusat dengan baik. Hal ini demi menjaga ketertiban administrasi dan menghindari adanya kesalahan yang bisa berdampak lebih luas,” jelasnya.
Ketua Tim Reformasi Birokrasi, Bachtiar Oktaffiandi, menambahkan bahwa aspek data dukung menjadi perhatian penting.
“Saya mengingatkan agar seluruh data dukung dikerjakan dengan cermat, sesuai dengan ketentuan yang berlaku. Data dukung yang rapi dan sesuai aturan akan mempermudah proses evaluasi dan menjadi bukti nyata komitmen kita dalam melaksanakan reformasi birokrasi,” tegasnya.
Sementara itu, Ketua Tim Teknologi Informasi dan Komunikasi Publik, Fajar Sodiq, menekankan pentingnya kedisiplinan dalam penyusunan laporan.
“Pengumpulan laporan kegiatan harus tepat waktu agar bisa segera diunggah ke dalam aplikasi Star Aksi. Ketepatan waktu ini akan sangat membantu kelancaran administrasi sekaligus mendukung transparansi kinerja kita di mata publik,” ungkapnya.
Fajar juga menekankan perlunya penguatan peran humas dalam membangun citra positif Pemasyarakatan melalui pemanfaatan teknologi informasi.
Selain pemaparan materi, kegiatan ini juga diisi dengan sesi sharing yang berlangsung interaktif. Para peserta tidak hanya menyampaikan berbagai permasalahan yang dihadapi, tetapi juga bersama-sama mencari solusi praktis untuk meningkatkan kinerja kepegawaian, pelaksanaan reformasi birokrasi, maupun strategi komunikasi publik.
Salah satu peserta, Gunawan dari Lapas Pekalongan, menyampaikan bahwa kegiatan ini memberikan banyak manfaat praktis.
“Kami merasa terbantu dengan adanya arahan yang jelas dari Kanwil. Apalagi dengan sesi sharing, kami bisa belajar dari pengalaman UPT lain, sehingga apa yang sudah berjalan baik di satu tempat bisa kami terapkan di tempat kami,” tuturnya.
Melalui kegiatan monitoring dan evaluasi ini, diharapkan seluruh UPT Pemasyarakatan di wilayah Karesidenan Pekalongan dapat mengimplementasikan standar pelayanan dan tata kelola yang lebih baik, sejalan dengan upaya mewujudkan Pemasyarakatan yang semakin profesional, akuntabel, dan transparan. (afn)
Kontributor: Humas Kanwil Ditjenpas Jateng
What's Your Reaction?






