Kelola Emosi dan Kesehatan Mental, Warga Binaan Lapas Tabanan Ikuti Sesi Konseling Teh Rina
Tabanan, INFO_PAS - Sejumlah Warga Binaan Lembaga Pemasyarakatan (Lapas) Kelas IIB Tabanan, ikuti sesi konseling kesehatan mental bersama tim Psikiatri Fakultas Kedokteran (FK) Universitas Udayana (Unud), Kamis (4/12). Kegiatan yang merupakan bagian dari layanan Therapy Stress Narapidana (Teh Rina) ini menjadi ruang aman bagi Warga Binaan untuk berbagi cerita, mengekspresikan emosi, dan memperoleh pendampingan psikologis secara profesional.
Dokter Lapas, Luh Putu Tresnadewi, menuturkan pentingnya layanan konseling untuk menjaga stabilitas emosi Warga Binaan selama menjalani masa pidana. “Perubahan lingkungan dan jarak dengan keluarga sering menimbulkan tekanan psikis. Melalui layanan ini, kami membantu mereka tetap mampu berpikir positif dan mengelola stres dengan lebih baik,” jelasnya.
Selama sesi berlangsung, residen FK Unud yang bertugas, dr. Feby, dr. Jourdy, dan dr. Irvin, memberikan penyuluhan serta mendengarkan berbagai masalah yang disampaikan Warga Binaan tanpa stigma, sehingga mereka dapat lebih terbuka dalam menggambarkan kondisi psikologisnya.
Salah satu Warga Binaan, Jefri, mengaku merasakan perubahan besar setelah rutin mengikuti konseling. Ia merasa lebih tenang dan lebih mampu menerima keadaan.
“Dulu saya sering memendam perasaan sendiri. Sekarang setelah sering bercerita dalam sesi konseling, beban rasanya lebih ringan dan saya lebih bisa berdamai dengan diri sendiri,” ungkapnya.
Kepala Lapas Tabanan, Prawira Hadiwidjojo, menyampaikan apresiasi atas sinergi yang terbangun dengan tim Psikiatri FK Unud. “Layanan Teh Rina sangat mendukung proses pembinaan. Harapan kami, kegiatan ini terus memperkuat kesehatan mental dan spiritual Warga Binaan agar mereka lebih siap ketika kembali ke masyarakat,” ujarnya. (afn)
Kontributor: Humas Lapas Tabanan
What's Your Reaction?


