Lapas Lhoknga Kembangkan Pembinaan Budidaya Ikan untuk Ketahanan Pangan

Lhoknga, INFO_PAS – Lembaga Pemasyarakatan (Lapas) Kelas III Lhoknga terus berkomitmen menjalankan pembinaan kemandirian yang produktif bagi Warga Binaan. Salah satu bentuk nyata komitmen tersebut adalah pengembangan program budidaya ikan sebagai upaya pemberdayaan Warga Binaan dalam mendukung ketahanan pangan.

Kegiatan ini merupakan Program Akselerasi Menteri Imigrasi dan Pemasyarakatan, Agus Andrianto yang menitikberatkan pada peningkatan keterampilan serta kontribusi Warga Binaan terhadap kemandirian dan ketahanan pangan nasional. Melalui pemanfaatan kolam budidaya yang tersedia, para Warga Binaan dilatih langsung oleh petugas yang berkompeten mengenai teknik pemeliharaan ikan, mulai dari penebaran bibit, manajemen pakan, hingga proses panen.

Kepala Lapas Lhoknga, Husni menyatakan pembinaan ini bukan hanya memberikan keahlian baru bagi Warga Binaan, tetapi juga membuka peluang mereka untuk mandiri setelah bebas nantinya. “Pembinaan budidaya ikan adalah upaya kami dalam memberikan bekal keterampilan nyata kepada Warga Binaa. Harapannya, mereka berkontribusi pada ketahanan pangan sekaligus memiliki keahlian yang dapat dikembangkan menjadi usaha setelah kembali ke masyarakat,” harapnya, Sabtu (29/11)

Salah satu Warga Binaan yang mengikuti program ini mengungkapkan rasa senangnya atas kesempatan yang diberikan. “Saya senang bisa belajar budidaya ikan. Ini hal baru bagi saya dan sangat bermanfaat. Semoga nanti ketika bebas, saya bisa memanfaatkan keterampilan ini untuk usaha sendiri,” ungkapnya.

Dengan adanya inovasi pembinaan ini, Lapas Lhoknga berharap terus menciptakan kegiatan positif yang berdampak langsung pada kesejahteraan dan masa depan Warga Binaan, serta mendukung kebijakan pimpinan dalam peningkatan produktivitas Pemasyarakatan di seluruh Indonesia. (IR)

Kontributor: Lapas Lhoknga