Penuhi Kelayakan Sarpras Olahraga, LPKA Medan Gandeng Yayasan Buddha Tzu Chi Indonesia dan DAAI TV

Medan, INFO_PAS - Lembaga Pembinaan Khusus Anak (LPKA) Kelas I Medan bertekad berikan sarana dan prasarana olahraga yang lebih layak bagi Anak Binaan. Untuk itu, LPKA Medan terus menggandeng sejumlah mitra kerja, seperti Yayasan Buddha Tzu Chi Indonesia dan DAAI TV.

Sinergi tersebut terlihat kala LPKA Medan kedatangan dua stakeholder tersebut, Selasa (6/6). Kedatangan perwakilan Yayasan Buddha Tzu Chi dan DAAI TV, yakni Tony Honkley selaku Manajer Operasional DAAI TV beserta tim disambut oleh Kepala LPKA Medan, Tri Wahyudi, beserta jajarannya. Selanjutnya, mereka diajak melakukan peninjauan langsung ke beberapa sarana dan prasarana di LPKA Medan.

Tri menjelaskan sarana dan prasarana olahraga di LPKA Medan masih kurang memadai. Hal ini disebabkan beberapa faktor yang sangat kompleks. Kenyataannya dapat dilihat dari lapangan olahraga yang belum layak digunakan akibat keterbatasan biaya. Meski begitu, lapangan ini terpaksa digunakan untuk seluruh kegiatan Anak Binaan maupun petugas LPKA Medan.

“Jelas, sarana dan prasarana olahraga di LPKA Medan sangatlah minim akan semua fasilitasnya," ujar Tri.

Sementara itu, Tony Honkley selaku Manajer Operasional DAAI TV mengapresiasi kesungguhan LPKA Medan dalam menjalankan program pembinaan dalam upaya memberikan sarana dan prasarana yang layak bagi Anak Binaan, terutama lapangan olahraga, sebagai salah satu tempat menjalankan berbagai program pembinaan. Ia pun berharap bukan hanya sukses dalam hal pembinaan kepada Anak Binaan, tetapi LPKA Medan juga meraih prestasi dalam berbagai bidang sebagai penyelenggara layanan prima di Pemasyarakatan.

"Terima kasih atas kesungguhan LPKA Medan dalam menjalankan program pembinaan bagi Anak Binaan. Apa yang kami peroleh hari ini akan kami sampaikan kepada pimpinan Yayasan Buddha Tzu Chi Indonesia,” janji Tony.

Apalagi, Yayasan Buddha Tzu Chi Indonesia merupakan organisasi nirlaba yang bergerak di bidang sosial kemanusiaan, antara lain amal sosial, kesehatan, pendidikan, budaya humanis, pelestarian lingkungan, donor sumsum tulang, bantuan international, dan relawan komunitas. “Semoga sinergi yang kita jalin ini berbuah manis seperti yang kita harapkan bersama," harap Tony. (IR)

Kontributor: LPKA Medan