Rapat Koordinasi Capaian Kinerja, Kemenkumham Kuatkan Komitmen Semakin PASTI dan Ber-Akhlak

Jakarta, INFO_PAS – Menteri Hukum dan Hak Asasi Manusia (Menkumham), Yasonna H. Laoly, menegaskan komitmen bahwa Kementerian Hukum dan Hak Asasi Manusia (Kemenkumham) terus menerapkan prinsip Profesional, Akuntabel, Sinergi, Transparan, dan Inovatif (PASTI) serta Ber-Akhlak. Hal ini diungkapkan dalam pembukaan Rapat Koordinasi Pengendalian Capaian Kinerja dan Refleksi Akhir Tahun 2023 serta Penyusunan Target Kinerja Tahun 2024, Selasa (12/12).

Bertempat di Hotel Borobudur, Jakarta, kegiatan ini digelar dengan tema “Kinerja Kemenkumham Semakin PASTI dan Ber-Akhlak” dan Konsep Resolusi Tahun 2024 Adalah “Perkuat Sinergi Untuk Kinerja Kemenkumham yang Berkualitas dan PASTI Ber-Akhlak.” “Kita harus tetap semangat, konsisten, dan penuh tanggung jawab dalam melaksanakan tugas dan kewenangan yang kita emban,” ujar Yasonna.

Kegiatan rutin ini menjadi kesempatan untuk saling bertukar pikiran dan bersinergi menyusun strategi dalam menyongsong agenda tahun 2024. Adapun perencanaan kinerja tahun 2024 perlu dilaksanakan dengan memperhatikan beberapa hal, yakni memastikan strategi yang dilakukan sesuai Rencana Pembangunan Jangka Menengah, memperhitungkan perubahan yang mempengaruhi kinerja organisasi, serta fokus pada penguatan kelebihan dan mengatasi kelemahan yang masih ada.

“Sebelum melangkah ke tahun 2024, ada baiknya kita melakukan evaluasi kinerja tahun 2023. Evaluasi ini sangat penting sebagai pijakan untuk merencanakan strategi ke depan yang lebih efektif dan efisien. Dalam hal ini, kita perlu melakukan evaluasi tentang efektivitas strategi yang telah diimplementasikan,” sambung Yasonna.

Kesempatan tersebut menjadi momentum untuk menilai apakah Kemenkumham sudah mencapai target yang telah ditetapkan. Jika pada pelaksanaannya masih ada target yang belum tercapai, dapat dicari jalan keluarnya, misalnya melalui inovasi dan kolaborasi dengan pihak terkait. Selain itu, juga perlu dilakukan strategi dan inovasi khusus untuk menguatkan seluruh potensi yang ada.

“Masih banyak peningkatan dan perbaikan yang harus dilakukan. Oleh karena itu, saya mengajak seluruh peserta untuk bersama-sama merumuskan berbagai langkah strategis guna meningkatkan kinerja Kemenkumham yang lebih baik lagi. Apa yang akan kita hasilkan dari kegiatan ini akan menjadi kesepakatan bagi seluruh pemangku kegiatan untuk berkontribusi sesuai bidang tugasnya,” tambah Yasonna.

Senada dengan Menkumham, Kepala Badan Strategi Kebijakan, Y. Ambeg Pramartha, mengatakan tujuan dari kegiatan ini adalah menilai akuntabilitas organisasi dalam melakukan pelayanan publik, mengevaluasi kinerja kantor wilayah di lingkungan Kemenkumham tahun 2023, sekaligus mempersiapkan rencana kerja satu tahun ke depan yang selaras dengan visi misi arah kebijakan pembangunan. Maka, tema yang diangkat pun menggambarkan Kemenkumham sebagai penggerak pembangunan memiliki peran strategis dalam mewujudkan pembangunan di bidang hukum dan hak asasi manusia, serta dituntut untuk secara nyata menciptakan pelayanan prima berbasis dedikasi maupun totalitas kinerja.

“Mari kita terus bekerja secara profesional mewujudkan Kemenkumham semakin PASTI,” ajak Ambeg.  (yp).