Ruang Curhat Keluarga Klien, Pendampingan Bapas Ambon Kian Humanis

Ambon, INFO_PAS – Balai Pemasyarakatan (Bapas) Kelas II Ambon terus memperkuat pendekatan humanis dan partisipatif dalam pendampingan Klien. Salah satu langkahnya dengan membuka ruang dialog bersama keluarga Klien untuk mendengar langsung curahan hati dan masukan mereka, Senin (21/7).

Dialog ini difasilitasi oleh Asisten Pembimbing Kemasyarakatan (APK), Diana Tiwery, yang menekankan pentingnya peran keluarga dalam proses pembinaan dan reintegrasi sosial.

“Ketika kami mendengar langsung dari keluarga, banyak hal yang sebelumnya tidak terlihat menjadi lebih jelas. Pendampingan tidak bisa hanya berdasarkan laporan administratif, tetapi juga harus menyentuh aspek emosional dan sosial dari Klien,” ujar Diana.

Ia menambahkan, kehadiran, dukungan moral, serta komunikasi yang baik dari keluarga menjadi faktor kunci yang mempercepat proses perubahan perilaku Klien dan memudahkan mereka kembali ke masyarakat.

Salah satu anggota keluarga Klien yang hadir menyampaikan apresiasi atas inisiatif ini. “Saya senang bisa menyampaikan unek-unek langsung. Selama ini bingung harus curhat ke siapa. Lewat sesi ini, saya merasa didengar dan tidak sendiri. Rasanya aman karena ada petugas yang terus mendampingi,” ujarnya.

Kepala Bapas Ambon, Ellen M. Risakotta, menegaskan bahwa kegiatan ini akan terus dikembangkan sebagai bentuk pelayanan prima dan komitmen Bapas sebagai fasilitator perubahan.

“Melalui kegiatan ini, kami ingin memperkuat komunikasi dua arah dengan keluarga Klien. Harapannya, ketika Klien kembali ke lingkungan sosialnya, mereka mendapat dukungan kuat dari keluarga untuk berubah menjadi pribadi yang lebih baik,” tutur Ellen. (afn)

Kontributor: Humas Bapas Ambon