Trenggalek,
INFO_PAS – Kepala Sub Seksi Pelayanan Tahanan Rumah Tahanan Negara (Rutan) Trenggalek, Adi Santoso, didaulat menjadi narasumber
Focus Group Discussion (FGD) di SMAN 2 Trenggalek, Kamis (1/8). FGD ini terkait SMAN 2 Trenggalek mendapatkan bantuan dari pemerintah dalam program SMA Kewirausahaan Tahun 2019.
Kegiatan yang diikuti oleh 85 siswa-siswi perwakilan dari kelas X, XI, dan XII ini dibagi menjadi tiga sesi. Setelah dua sesi sebelumnya selesai, sesi ketiga adalah giliran Adi Santosa menyampaikan materinya.
Adi Santosa yang alumni SMAN 2 Trenggalek tahun 1998 juga merupakan praktisi usaha aktif sehingga dalam forum ini disampaikan penyuluhan hukum, bahaya narkoba, pengalaman selama berwira usaha, serta penerapannya dalam pembinaan kemandirian Warga Binaan Pemasyarakatan (WBP) di Rutan Trenggalek.
[caption id="attachment_82774" align="aligncenter" width="300"]

narasumber dari Rutan Trenggalek[/caption]
Siswa-siswi SMAN 2 pun antusias mengikuti FGD. Banyak pertanyaan yang muncul karena penasaran dengan manajemen waktu bekerja di rutan dan berwirausaha, serta kegiatan pembinaan kemandirian WBP.
Adi berpesan kepada siswa-siswi untuk lakukan kegiatan yang positif, seperti belajar berwirausaha dan menghindari kenakalan remaja, terutama narkoba, karena sudah banyak yang menjadi korban. “Belajar yang rajin. Jangan pernah membolos,†pesannya.
Kontributor: Dedy Hermawan