Cilegon, INFO_PAS - Petugas Lembaga Pemasyarakatan (Lapas) Cilegon mengikuti penyuluhan tentang bahaya HIV/AIDS, Rabu (16/3). Bekerja sama dengan Dinas Kesehatan (Dinkes) Kota Cilegon, kegiatan ini dihadiri oleh seluruh pegawai Lapas Cilegon, baik staf maupun regu jaga.
Kepala Lapas (Kalapa) Cilegon, Andi M. Syarif, menuturkan penyuluhan ini sangat bermanfaat bagi petugas Lapas Cilegon karena kerap bersentuhan langsung dengan Warga Binaan Pemasyarakatan (WBP) sehingga mempunyai risiko tinggi tertular HIV. Peserta penyuluhan juga dibekali pengetahuan bahwa HIV/AIDS tidak menular dengan cara bersentuhan tangan (bersalaman) ataupun makan secara bersama.
“Seluruh petugas Lapas harus siap untuk mengahadapi segala risiko ketika berhadapan dengan WBP, tak terkecuali penderita HIV/AIDS. Maka dari itu, kita harus paham bagaimana penyakit ini menular dan cara menangani orang dengan HIV/AIDS,†ujar Kalapas.
Sementara itu, Redi dari Dinkes Kota Cilegon, memberikan pemahaman kepada para peserta penyuluhan tentang bahaya HIV/AIDS, baik cara penularan dan bagaimana penyakit ini berkembang biak dalam tubuh manusia.
“Penyakit ini sangat mudah untuk menular baik itu dari jarum suntik, narkoba, dan bergonta-ganti pasangan,†tuturnya. (IR)
Kontributor: Fajar