Lapas Cipinang Dukung Ketahanan Pangan Melalui Urban Farming dan Bakti Sosial

Jakarta, INFO_PAS – Lembaga Pemasyarakatan (Lapas) Kelas I Cipinang tunjukkan komitmen nyata dalam mendukung program ketahanan pangan melalui Panen Raya Urban Farming, Jumat (25/10). Kegiatan ini merupakan pelaksanaan dari petunjuk dan arahan Menteri Imigrasi dan Pemasyarakatan yang ditindaklanjuti melalui instruksi Kepala Kantor Wilayah Kementerian Hukum dan Hak Asasi Manusia DKI Jakarta.
Kepala Lapas Cipinang, E.P. Prayer Manik, menyampaikan program urban farming memiliki peran penting dalam mewujudkan ketahanan pangan di Lapas sekaligus memberikan dampak positif bagi lingkungan sekitar. “Hasil panen ini tidak hanya untuk memenuhi kebutuhan internal Lapas, tetapi juga sebagai bentuk kepedulian kami terhadap masyarakat sekitar. Kami berharap melalui program ini, bisa berkontribusi langsung dalam mendukung ketahanan pangan berkelanjutan,” harapnya.
Pada kesempatan tersebut, lebih dari 100 kilogram hasil panen meliputi sayuran hijau, cabai, tomat, dan tanaman hortikultura lainnya dibagikan kepada masyarakat sebagai bakti sosial. Dikatakan Ketua Koperasi Lapas Cipinang Waris, program ini memiliki manfaat ganda. “Melalui urban farming, kami tidak hanya membantu menciptakan ketahanan pangan di Lapas, tetapi juga memperkuat ikatan sosial dengan masyarakat sekitar melalui bakti sosial. Program ini memberikan nilai tambah nyata bagi semua pihak yang terlibat,” ucapnya.
Salah satu penerima bantuan, Rahmat, menyampaikan rasa terima kasihnya atas dukungan yang diberikan Lapas Cipinang. “Kami sangat terbantu dengan adanya bantuan hasil panen ini. Urban farming yang dilakukan Lapas sangat bermanfaat, terutama dalam membantu kebutuhan pangan kami sehari-hari,” jelasnya.
Program urban farming di Lapas Cipinang merupakan bagian dari Inisiatif Strategis 13 Program Akselerasi Menteri Imigrasi dan Pemasyarakatan. Diharapkan, program ini terus berlanjut dan menjadi contoh bagi Lapas lain di seluruh Indonesia dalam mengimplementasikan 13 Program Akselerasi secara optimal, khususnya di bidang kemandirian pangan. (IR)
Kontributor: Lapas Cipinang
What's Your Reaction?






