Manisnya Jagung Ketan Warnai Panen Perdana di SAE Lapas Tabanan

Tabanan, INFO_PAS - Lembaga Pemasyarakatan (Lapas) Kelas IIB Tabanan laksanakan panen perdana jagung ketan yang ditanam di Sarana Asimilasi dan Edukasi (SAE), Jumat (25/7). Panen ini menjadi bukti nyata komitmen Lapas Tabanan dalam memberdayakan Warga Binaan sekaligus berkontribusi pada program ketahanan pangan nasional melalui Asta Cita.
Panen perdana ini dipimpin langsung oleh Kepala Lapas Tabanan, Prawira Hadiwidjojo, didampingi jajaran struktural, Calon Aparatur Sipil Negara, dan Warga Binaan yang menjalani Asimilasi di kebun SAE. Prawira menyampaikan budidaya jagung ketan ini merupakan salah satu bentuk inovasi pembinaan kemandirian bagi Warga Binaan dengan memanfaatkan SAE yang tersedia secara optimal.
“Penanaman jagung ketan ini merupakan salah satu cara kami untuk memanfaatkan lahan yang ada sekaligus memberikan pelatihan pertanian bagi Warga Binaan. Jagung ketan dipilih karena relatif mudah dibudidayakan, bernilai ekonomi, dan memiliki permintaan pasar yang baik. Ini selaras dengan komitmen Lapas Tabanan dalam mendukung program ketahanan pangan sekaligus memberikan bekal keterampilan yang berguna bagi Warga Binaan setelah bebas nanti," terang Prawira.
Prawira berharap melalui kegiatan ini, Warga Binaan tidak hanya belajar tentang teknik bertani, tetapi juga nilai kerja sama, disiplin, dan tanggung jawab dalam proses produksi pangan.“Kami ingin memastikan ketika Warga Binaan kembali ke masyarakat, mereka memiliki keterampilan nyata yang bisa menjadi modal usaha sehingga lebih mandiri dan produktif," harapnya.
Salah satu Warga Binaan yang ikut serta dalam proses penanaman hingga panen, Ajik, antusias dan bangga dengan hasil kerja mereka. Ia menyampaikan rasa syukurnya bisa memperoleh pengalaman baru yang bermanfaat.
“Kami sangat senang karena usaha kami selama ini membuahkan hasil. Berkat pelatihan dan bimbingan yang diberikan, kami jadi paham cara menanam jagung dengan baik, mulai dari persiapan lahan, penanaman, hingga perawatan. Semoga jadi bekal bagi kami setelah bebas," ungkapnya.
Dengan keberhasilan panen perdana jagung ketan ini, Lapas Tabanan berkomitmen untuk terus mengembangkan berbagai program pembinaan berbasis kemandirian yang produktif dan bermanfaat, baik untuk mendukung ketahanan pangan nasional maupun pembinaan mental dan keterampilan Warga Binaan. (IR)
Kontributor: Lapas Tabanan
What's Your Reaction?






