Penghuni Rutan Surabaya Dapatkan Pelatihan Perawatan Rambut

Surabaya, INFO_PAS - Pemberdayaan penghuni menjadi agenda rutin di Rumah Tahanan Negara (Rutan) Klas 1 Surabaya. 15 orang penghuni perempuan yang mendapat pelatihan keterampilan dan asah kreativitas. Kali ini diadakan pelatihan hair care, hairstyling dan haircolouring, Sabtu (26/9).
Sebanyak 15 penghuni perempuan sibuk mempersiapkan alat dan bahan sejak pagi. Pelatihan dilaksanakan sekitar tiga jam, dimulai pukul 12.00. “Ini pelatihan versi baru haircolouring,â€
Surabaya, INFO_PAS - Pemberdayaan penghuni menjadi agenda rutin di Rumah Tahanan Negara (Rutan) Klas 1 Surabaya. 15 orang penghuni perempuan yang mendapat pelatihan keterampilan dan asah kreativitas. Kali ini diadakan pelatihan hair care, hairstyling dan haircolouring, Sabtu (26/9).
Sebanyak 15 penghuni perempuan sibuk mempersiapkan alat dan bahan sejak pagi. Pelatihan dilaksanakan sekitar tiga jam, dimulai pukul 12.00. “Ini pelatihan versi baru haircolouring,†ujar Desi Endang Wahyuni, istruktur dari Matrix L’Oreal.
Dengan cekatan, Desi mempratikkan kebolehannya dihadapan peserta. Dia Juga menunjukkan berbagai bahan yang dipakai dalam hair care, hairstyling dan haircolouring. “Ada banyak model highlights baru agar wajah perempuan terlihat fresh,†jelasnya kepada Vivi, salah seorang peserta pelatihan.
Bukan hanya vivi yang menganguk-angguk, tetapi juga yang lain. Ruang Bimbingan Kegiatan Kerja Rutan Klas 1 Surabayapun menjadi penuh aroma obat cat rambut. “Hati-hati dalam mengaplikasikan ke rambut. Tetap memakai pelindung tangan agar tak kotor dan mudah dibersihkan,â€paparnya.
Para penghunipun bergantian mengecat rambut temannya. Mereka tampak enjoy. Kegiatan positif tersebut, menurut Kasi Pelayanan Tahanan Rutan Klas 1 Surabaya Aris Sakuriyadi, sangat layak dan potensial dilaksanakan secara kontinyu. “Banyak gunanya, meski cuma keterampilan dasar,â€ujarnya. Aris akan berusaha agar Matrix L’Oreal bisa bekerjasama dengan Rutan Klas 1 Surabaya. “Jangan sekali saja, harus ada tindak lanjutnya,â€katanya.
Sumber: Harian Jawa Pos, Minggu (27/09)
What's Your Reaction?
Surabaya, INFO_PAS - Pemberdayaan penghuni menjadi agenda rutin di Rumah Tahanan Negara (Rutan) Klas 1 Surabaya. 15 orang penghuni perempuan yang mendapat pelatihan keterampilan dan asah kreativitas. Kali ini diadakan pelatihan hair care, hairstyling dan haircolouring, Sabtu (26/9).
Sebanyak 15 penghuni perempuan sibuk mempersiapkan alat dan bahan sejak pagi. Pelatihan dilaksanakan sekitar tiga jam, dimulai pukul 12.00. “Ini pelatihan versi baru haircolouring,â€

Surabaya, INFO_PAS - Pemberdayaan penghuni menjadi agenda rutin di Rumah Tahanan Negara (Rutan) Klas 1 Surabaya. 15 orang penghuni perempuan yang mendapat pelatihan keterampilan dan asah kreativitas. Kali ini diadakan pelatihan hair care, hairstyling dan haircolouring, Sabtu (26/9).
Sebanyak 15 penghuni perempuan sibuk mempersiapkan alat dan bahan sejak pagi. Pelatihan dilaksanakan sekitar tiga jam, dimulai pukul 12.00. “Ini pelatihan versi baru haircolouring,†ujar Desi Endang Wahyuni, istruktur dari Matrix L’Oreal.
Dengan cekatan, Desi mempratikkan kebolehannya dihadapan peserta. Dia Juga menunjukkan berbagai bahan yang dipakai dalam hair care, hairstyling dan haircolouring. “Ada banyak model highlights baru agar wajah perempuan terlihat fresh,†jelasnya kepada Vivi, salah seorang peserta pelatihan.
Bukan hanya vivi yang menganguk-angguk, tetapi juga yang lain. Ruang Bimbingan Kegiatan Kerja Rutan Klas 1 Surabayapun menjadi penuh aroma obat cat rambut. “Hati-hati dalam mengaplikasikan ke rambut. Tetap memakai pelindung tangan agar tak kotor dan mudah dibersihkan,â€paparnya.
Para penghunipun bergantian mengecat rambut temannya. Mereka tampak enjoy. Kegiatan positif tersebut, menurut Kasi Pelayanan Tahanan Rutan Klas 1 Surabaya Aris Sakuriyadi, sangat layak dan potensial dilaksanakan secara kontinyu. “Banyak gunanya, meski cuma keterampilan dasar,â€ujarnya. Aris akan berusaha agar Matrix L’Oreal bisa bekerjasama dengan Rutan Klas 1 Surabaya. “Jangan sekali saja, harus ada tindak lanjutnya,â€katanya.
Sumber: Harian Jawa Pos, Minggu (27/09)
What's Your Reaction?






