Petugas & WBP Lapas Divaksin Booster

Petugas & WBP Lapas Divaksin Booster

Wonreli, INFO_PAS - Petugas dan Warga Binaan Pemasyarakatan (WBP) Lembaga Pemasyarakatan (Lapas) Kelas III Wonreli jalani vaksinasi Booster, Kamis (24/3). Bertempat di Aula Lapas Wonreli, vaksinasi berlangsung dengan aman dan tertib.

Penyelenggaraan vaksinasi ini merupakan kerja sama Lapas Wonreli dengan Puskesmas Wonreli. Adapun jenis vaksin yang diberikan adalah Pfizer.

Sebelum pemberian vaksin, screening ketat dilakukan bagi petugas dan WBP diawali registrasi dengan mengisi form screening vaksin, pengukuran suhu tubuh dan tekanan darah, serta screening kesehatan oleh dokter. Hal ini untuk memastikan apakah petugas dan WBP dalam keadaan sehat dan layak menerima vaksin booster.

Kepala Lapas (Kalapas) Wonreli, Nasarudin Tidore, menerangkan, jumlah petugas yang divaksin booster sebanyak 10 orang, sementara WBP yang mendapat vaksin sebanyak 14 orang dari 16 WBP. “Seharusnya agenda yang dilaksanakan adalah donor darah, tetapi karena tidak tersedianya kantong darah, maka kegiatan diganti dengan pemeriksaan kesehatan dan vaksinasi booster bagi petugas dan WBP,” terangnya.

Lebih lanjut, ia mengucapkan terima kasih kepada seluruh tenaga medis Puskesmas Wonreli yang telah membantu pelaksanaan vaksinasi. “Terima kasih kepada dokter dan perawat Puskesmas Wonreli yang telah melaksanakan vaksinasi,” tambah Nasarudin.

Pada kesempatan yang sama, Kepala Puskesmas Wonreli, Neth J. Kalengit, mengimbau petugas dan WBP tetap menerapkan protokol kesehatan dalam menjalankan aktivitas. “Mari kita sama-sama bekerja sama untuk memutus mata rantai penyebaran Coronavirus disease (COVID-19). Tetap terapkan protokol kesehatan, memakai masker, mencuci tangan, hindari kerumunan, dan batasi mobilisasi. Bagi petugas yang belum sempat divaksin, dapat mengikuti kegiatan serupa pada Sabtu (26/3) di Puskesmas Wonreli,” pesannya.

Di tempat terpisah, Lapas Kelas IIB Sampit terus berupaya mencegah penyebaran COVID-19 dengan terus dilaksanakannya vaksinasi bagi WBP. Untuk itu, pada Kamis (24/3) dilakukan vaksinasi booster bagi 511 WBP dengan jenis vaksin AstraZeneca.

“Vaksinasi dilaksanakan dua hari dengan menggandeng Pemerintah Daerah Kabupaten Kotawaringin Timur melalui Dinas Kesehatan dan Puskesmas Ketapang 1 Sampit untuk meningkatkan imunitas para WBP sekaligus memenuhi herd immunity,” terang Kepala Subseksi Perawatan, Sustetiana.

Ia menjelaskan saat ini untuk vaksin dosis III telah mencapai 63,2% dari jumlah WBP Lapas Sampit yang mencapai 808 orang. "Masih tersisa 36,8% WBP yang belum tervaksin booster karena belum memenuhi jarak waktu dari vaksin dosis II. Ke depannya kami akan terus bersinergi demi mencapat target 100% WBP tervaksin,” tegas Sustetiana.

Sementara itu, Agung Supriyanto selaku Kalapas Sampit menjelaskan persentase WBP yang tervaksin selalu berubah-ubah karena situasi yang dinamis atas jumlah hunian WBP dengan adanya tahanan baru dan berkurangnya jumlah WBP karena bebas maupun menjalani program Integrasi. “Kami akan terus berupa memberikan vaksin kepada seluruh WBP hingga dosis lengkap agar tercipta herd immunity di Lapas Sampit. Sinergi terus kami bangun dengan berbagai instansi terkait,” ucapnya.

Pada kesempatan tersebut, Elmi Mulyani yang merupakan Kepala Puskesmas Ketapang 1 Sampit menyampaikan pihaknya akan terus membantu dan bersinergi dengan Lapas Sampit dalam meningkatkan imunitas sekaligus mencegah penyebaran COVID-19. "Lapas Sampit merupakan wilayah kerja kami. Alhamdulillah, selama ini kami dapat berkolaborasi dengan Lapas Sampit dalam meningkatkan kondisi kesehatan para WBP. Terima kasih kepada Lapas Sampit atas dukungannya dalam menyukseskan program pemerintah untuk mencapai target herd immunity di wilayah Kabupaten Kotawaringin," pungkas Elmi. (IR)

 

Kontributor: Lapas Wonreli, Lapas Sampit

What's Your Reaction?

like
0
dislike
0
love
0
funny
0
angry
0
sad
0
wow
0