Program Lapas Mengaji Lapas Watampone Resmi Diluncurkan Bupati Bone

Program Lapas Mengaji Lapas Watampone Resmi Diluncurkan Bupati Bone

Watampone, INFO_PAS – Bupati Kabupaten Bone, Andi Fahsar M. Padjalangi, meluncurkan program Lapas Mengaji pada Lembaga Pemasyarakatan (Lapas) Kelas IIA Watampone, Selasa (24/8). Kegiatan yang dilangsungkan di Aula Kantor Lapas Watampone ini dihadiri oleh Pelaksana Tugas (Plt) Kepala Dinas Pendidikan, Andi Fajaruddin, Ketua Pusat Kegiatan Belajar Masyarakat Forum Pendamping Pemerhati Anak Indonesia (PKBM FP2AI), Wakil Ketua Dewan Pendidikan Bone, dan Wakil Ketua I Baznas Bone.

Program yang ditujukan bagi para Warga Binaan Pemasyarakatan (WBP) Lapas Watampone ini digagas oleh PKBM FP2AI dan Badan Amil Zakat Nasional Cabang Bone bersama Lapas Watampone. Melalui program ini, tujuannya ialah menghapus buta aksara Al-Qur’an bagi WBP Lapas Watampone.

Sudirman Zainuddin selaku Kepala Lapas (Kalapas) Watampone dalam sambutannya mengatakan  tembok penjara bukan penghalang untuk seseorang, khususnya bagi WBP, untuk menuntut ilmu. Selaku pimpinan di Lapas Watampone, ia berkomitmen dan terus berupaya memfasilitasi hal tersebut.

“Hal ini guna meningkatkan kualitas dan mutu pembinaan bagi WBP Lapas Watampone, salah satunya dengan menggandeng PKBM FP2AI dalam hal pendidikan kesetaraan bagi WBP,” tuturnya.

Lebih lanjut, Sudirman menerangkan ia dan jajarannya mengingingkan pembinaan formal yang ada, seperti pendidikan kejar paket kesetaraan atau program Lisu Massikola Paimeng (Kembali Bersekolah) yang digagas Pemda Bone agar sejalan dengan pembinaan keagamaan di Lapas Watampone. “Program tersebut selaras dengan Lapas Mengaji yang diluncurkan hari ini,” ujar Kalapas.

Sementara itu, Mastiawati selaku Plt. Kepala Dinas Pendidikan merasa bangga dan juga haru melihat para WBP yang berhasil menyelesaikan program pendidikan kejar paket melalui PKBM FP2AI selama berada di dalam Lapas. “Program baru yang kita gagas bersama berupa Lapas Mengaji diharapkan membawa dampak positif. Selain untuk pembinaan bagi WBP, juga melalui program tersebut semoga kita semua mendapat limpahan rahmat dari Allah SWT,” ungkapnya.

Bupati Fahsar yang hadir dan meresmikan secara virtual merasa bangga. Pihaknya mengapresiasi apa yang dilakukan Lapas Watampone bersama PKBM FP2AI dan Baznas Watampone.

Menurut Fahsar ini menjadi suatu kolaborasi kerja yang baik yang menghasilkan program kerja cerdas dan memang sangat dibutuhkan oleh masyarakat, khususnya di masyarakat Bone. Pasalnya, masih banyak masyarakat Bone yang putus sekolah  dan buta aksara baik latin maupun aksara Al-Qur’an.

“Dengan kehadiran PKBM dan kerja sama lintas sektoral ini menjadi salah satu faktor penentu dalam mewujudkan masyarakat Bone yang cerdas, termasuk di dalamnya para WBP Lapas Watampone. Untuk itu, selaku Bupati Bone, saya menghaturkan terima kasih atas program cerdas tersebut,” ungkapnya.

Selain launching Lapas Mengaji, pada kesempatan tersebut juga dilakukan penyerahan Ijazah program kesetaraan Kejar Paket bagi 21 WBP dengan rincian Paket A delapan orang, Paket B delapan orang, dan Paket C limat orang. Baznas pun turut menyerahkan 128 paket Al-Qur’an kepada Lapas Watampone yang nantinya akan dipergunakan dalam program Lapas Mengaji. (prv)

 

Kontributor: Lapas Watampone

What's Your Reaction?

like
0
dislike
0
love
0
funny
0
angry
0
sad
0
wow
0