Puluhan Warga Binaan Rutan Padang Zikir Bersama

Padang —Warga binaan yang ada di Lembaga Pemasyarakatan atau Rumah Tahanan Negara (Rutan), tidak hanya mengikuti proses hukum. Tapi juga dapat menjalani kegiatan berupa pembinaan, kepribadian, dan kemandirian. Hal ini disampaikan oleh Kepala Rutan Padang, Enjat saat mengikuti kegiatan tabligh, zikir dan doa bersama di Masjid Baitul Anshar yang ada di dalam Rutan Kelas IIB, Anak Aiam Kota Padang,  kepada Haluan, Minggu (4/12). Menurutnya, kegiatan pembinaan kepribadian tersebut dilakukan melalui metode keagamaan. “Dengan metode keagamaan ini, kita semua dapat belajar tentang apa itu kepribadian, dan kemandirian. Semua susah diajarkan dalam agama,” terang Enjat didampingi petugas jaga Yuliasri. Ia menyampaikan, kegiatan diikuti oleh 500 orang lebih yang terdiri dari majelis taklim, serta warga binaan serta pegawai rutan. Tabligh dimulai pukul 9.00 WIB dimulai dengan ceramah dari ustad. “Total semua yang ikut ada  500, ada dari majelis taklim yang ke

Puluhan Warga Binaan Rutan Padang Zikir Bersama
Padang —Warga binaan yang ada di Lembaga Pemasyarakatan atau Rumah Tahanan Negara (Rutan), tidak hanya mengikuti proses hukum. Tapi juga dapat menjalani kegiatan berupa pembinaan, kepribadian, dan kemandirian. Hal ini disampaikan oleh Kepala Rutan Padang, Enjat saat mengikuti kegiatan tabligh, zikir dan doa bersama di Masjid Baitul Anshar yang ada di dalam Rutan Kelas IIB, Anak Aiam Kota Padang,  kepada Haluan, Minggu (4/12). Menurutnya, kegiatan pembinaan kepribadian tersebut dilakukan melalui metode keagamaan. “Dengan metode keagamaan ini, kita semua dapat belajar tentang apa itu kepribadian, dan kemandirian. Semua susah diajarkan dalam agama,” terang Enjat didampingi petugas jaga Yuliasri. Ia menyampaikan, kegiatan diikuti oleh 500 orang lebih yang terdiri dari majelis taklim, serta warga binaan serta pegawai rutan. Tabligh dimulai pukul 9.00 WIB dimulai dengan ceramah dari ustad. “Total semua yang ikut ada  500, ada dari majelis taklim yang kerjasama dengan kami, lalu 54 warga binaan yang ada di Rutan, serta ditambah pegawai kami disini,” terang Enjat yang sebelumnya bertugas di Jawa Tengah ini. Dari pantauan haluan, kegiatan tersebut berjalan lancar, terutama saat terdakwa dugaan korupsi di IAIN Imam Bonjol, Padang Prof Salmadanis memberikan ceramah yang mewakili warga binaan dan disambut meriah oleh peserta yang hadir. Tak hanya itu, ustad yang memberi ceramah juga membawakan sedikit candaan sehingga suasana keakraban antara warga binaan dengan petugas menjadi lebih menyatu. Warga binaan yang ada dalam Rutan tersebut terdata ada 54 orang yang terdiri dari 48 pria dan 6 wanita. Mayoritas dengan latar hukuman tentang pidana umum serta korupsi. Berbeda  dengan Lapas atau LP, Rutan adalah tempat tersangka atau terdakwa ditahan selama proses penyidikan, penuntutan, dan pemeriksaan di sidang pengadilan di Indonesia. (h/rvo) Sumber : harianhaluan.com  

What's Your Reaction?

like
0
dislike
0
love
0
funny
0
angry
0
sad
0
wow
0