Rutan Banda Aceh Terima 100 Buku

BANDA ACEH - Rumah Tahanan (Rutan) Banda Aceh, Kajhu, Aceh Besar, Senin (06/07/2015) pagi menerima sebanyak 100 buku dengan 83 judul dari Badan Arsip dan Perpustakaan Aceh.
Penyerahan buku tersebut dilakukan oleh Kepala Badan Arsip dan Perpustakaan Aceh, Anas M Adam, yang diterima langsung oleh Kepala Rutan, Fahyudi, SH di ruang kerjanya.
Usai penyerahan buku, Anas M Adam mengatakan, penyerahan buku ini terdorong karena selama ini masyarakat malas membaca karena masih terlalu jauh dengan perpustakaan sehingga terkesan masyarakat Aceh kurang minat untuk membaca.
Setelah kita pelajari kata Anas, ternyata masyarakat bukan kurang minat untuk membaca, tapi justru karena tidak ada buku dan jauh dari pustaka. Jadi mau dibaca apa.
"Kedepan, untuk menambah ilmu dan meningkatkan ketrampilan warga binaan kita tidak hanya memberikan buku agama saja, tapi juga buku-buku yang berkaitan den

Rutan Banda Aceh Terima 100 Buku
BANDA ACEH - Rumah Tahanan (Rutan) Banda Aceh, Kajhu, Aceh Besar, Senin (06/07/2015) pagi menerima sebanyak 100 buku dengan 83 judul dari Badan Arsip dan Perpustakaan Aceh.
Penyerahan buku tersebut dilakukan oleh Kepala Badan Arsip dan Perpustakaan Aceh, Anas M Adam, yang diterima langsung oleh Kepala Rutan, Fahyudi, SH di ruang kerjanya.
Usai penyerahan buku, Anas M Adam mengatakan, penyerahan buku ini terdorong karena selama ini masyarakat malas membaca karena masih terlalu jauh dengan perpustakaan sehingga terkesan masyarakat Aceh kurang minat untuk membaca.
Setelah kita pelajari kata Anas, ternyata masyarakat bukan kurang minat untuk membaca, tapi justru karena tidak ada buku dan jauh dari pustaka. Jadi mau dibaca apa.
"Kedepan, untuk menambah ilmu dan meningkatkan ketrampilan warga binaan kita tidak hanya memberikan buku agama saja, tapi juga buku-buku yang berkaitan dengan ketrampilan," kata Anas.
Khusus untuk warga binaan Rutan Banda Aceh diharapkan setelah menerima buku akan termotivasi untuk lebih giat untuk membaca dengan harapan setelah membaca dan mendalami isinya bisa merubah tingkah laku dan memperbaiki diri untuk lebih baik lagi.
Sedangkan bagi masyarakat kata Anas, pihaknya juga mengupayakan untuk membuka perpustakaan di masjid-masjid, pasantren dan pustaka di tingkat pedesaan di Aceh.
Penyerahan buku ini merupakan kegiatan rutin pihak UPTD Arsip dan Perpustakaan Aceh, tujuannya untuk menumbuhkan minat baca masyarakat. Karena sampai saat ini, minat baca masyarakat masih 1000 per 1.
"Jadi masih sangat sedikit, maka perlu terus kita dorong, salah satunya dengan membagi-bagikan buku seperti ini," katanya.
Kepala Rumah Tahanan (Rutan), Fahyudi SH mengapresiasi penyerahan buku agama oleh pihak Kantor Arsip dan Perpustakaan Aceh.
Karena dengan adanya penyerahan buku ini, warga binaan akan tercerahkan. Namun dia juga mengharapkan, pihak pemerintah dapat menambah fasilitas tempat membaca bagi warga binaan di rutan tersebut.
"Mudah-mudahan kedepan pemerintah dapat menambah fasilitas seperti bangku, meja dan dengan ada buku ini selain bisa menambah ilmu, warga binaan juga tidak lagi bosan berada dalam tahanan ini," katanya.
sumber: http://acehonline.info/

What's Your Reaction?

like
0
dislike
0
love
0
funny
0
angry
0
sad
0
wow
0