Sukseskan Program Ketahanan Pangan, Rutan Bengkulu Optimalkan Pemanfaatan Lahan Pertanian

Bengkulu, INFO_PAS - Rumah Tahanan (Karutan) Kelas IIB Bengkulu terus tunjukkan komitmennya dalam menyukseskan program ketahanan pangan. Langkah ini dilakukan dalam mendukung terwujudnya Asta Cita Presiden Republik Indonesia serta 13 Program Akselerasi Menteri Imigrasi dan Pemasyarakatan, Agus Andrianto. 

Untuk itu, Rutan Bengkulu kembali optimalkan pemanfaatan lahan pertanian di Rutan. Bahkan, Kepala Rutan Bengkulu, Yulian Fernando, terjun langsung dalam kegiatan pengolahan tanah di lahan pertanian untuk memastikan kesuburan lahan tetap terjaga. 

Yulian membaur bersama Warga Binaan untuk membersihkan lahan, menggemburkan tanah, dan menyiapkan pupuk organik untuk meningkatkan kesuburan tanah. Langkah ini dilakukan agar lahan siap digunakan untuk menanam berbagai tanaman produktif yang dapat dimanfaatkan untuk kebutuhan bersama.

Yulian menegaskan program ini tidak hanya berorientasi pada pemenuhan kebutuhan pangan internal, tetapi juga sebagai bentuk pembinaan bagi Warga Binaan agar memiliki keterampilan di bidang pertanian. Dengan demikian, mereka diharapkan mampu mengaplikasikan ilmu yang diperoleh saat kembali ke masyarakat.

“Kami optimis program ketahanan pangan ini akan berjalan dengan sukses. Selain mendukung kebijakan pemerintah, juga memberikan manfaat langsung bagi Warga Binaan, baik dalam hal keterampilan maupun kemandirian setelah bebas nanti,” ujar Yulian, Selasa (11/2).

Yulian menegaskan pihaknya akan terus melakukan evaluasi dan inovasi dalam pengelolaan lahan pertanian di Rutan. Program ini akan dikembangkan secara berkelanjutan agar manfaatnya makin optimal.

"Kami terus berupaya untuk memaksimalkan lahan yang ada mengingat area kosong di Rutan luasnya tidak seberapa. Karena itu, kami juga memanfaatkan media tanam hidroponik untuk meningkatkan produktifvtas. Kami yakin program ini memiliki manfaat jangka panjang. Tidak hanya dalam memenuhi kebutuhan pangan, juga sebagai wadah pembinaan Warga Binaan agar mereka lebih siap menghadapi kehidupan setelah bebas nanti,” pungkas Yulian. (IR)

Kontributor: Rutan Bengkulu