WBP Lapas Padang Kreasikan Anyaman Lidi Berdaya Jual

Padang, INFO_PAS – Warga Binaaan Pemasyarakatan (WBP) Lembaga Pemasyarakatan (Lapas) Kelas IIA Padang memang luar biasa. Kecakapan para WBP dalam mengikuti pelatihan dan menerima ilmu yang diajarkan pantas mendapat penghargaan. Oleh karena itu, Kegiatan Pelatihan Kerajinan Anyaman Lidi Sawit oleh Instruktur yang mendatangkan Praktisi UMKM Labuhan Batu, Khairul Anwar beserta tim selama tujuh hari, resmi ditutup, Rabu (31/3).

Kegiatan yang diselenggarakan di aula Kegiatan Kerja Lapas Padang ini turut dihadiri oleh Kepala Seksi Kegiatan Kerja Lapas Padang Sofinaldi, Kepala Subseksi (Kasubsi) Kegiatan Kerja Lapas Padang Muhammad Fadli, Kasubsi Sarana Kerja Alfin Djamalus, dan jajaran staf serta WBP kegiatan kerja Lapas Padang.

Kegiatan pelatihan yang diikuti oleh 30 orang warga binaan ini terselenggara dengan baik. Kurang lebih selama tujuh hari pada 24-30 Maret 2021 kegiatan pelatihan kerajinan anyaman dilaksanakan. “Seluruh peserta mengikuti dengan baik dan telah menghasilkan berbagai produk berupa piring, parsel, dan sapu lidi hias yang berasal dari lidi sawit,” ungkap Muhammad Fadli saat menyampaikan laporan pelaksanaan kegiatan.

Khairul Anwar selaku Ketua Instruktur Kegiatan Pelatihan mengungkapkan bahwa WBP Lapas Padang sangat kooperatif dan antusias selama mengikuti pelatihan. "Terima kasih atas kepercayaan Lapas Padang kepada kami untuk berbagi ilmu bersama WBP. Semuanya di luar dugaan,” kata dia.

Awalnya para instruktur berpikir bahwa dari 30 peserta yang diikutkan dalam pelatihan, mungkin hanya sekitar lima atau enam orang saja yang bisa menghasilkan anyaman. Namun, ternyata hampir 90% peserta mampu menghasilkan produk anyaman yang berdaya jual. Artinya, para WBP memang bersungguh-sungguh mengikuti pelatihan ini. Khairul Anwar sangat mengapresiasi hal itu.

Hasil karya WBP selama mengikuti pelatihan akan dipasarkan. Pemasaran produk kerajinan ini akan dilakukan melalui kerja sama dengan UMKM. (prv)

Kontributor: Humas Lapas Padang