WBP LPKA Parepare Dilatih Mahir Membuat Perabot Kayu

Parepare, INFO_PAS – Sebanyak 16 Warga Binaan Pemasyarakatan (WBP) Lembaga Pembinaan Khusus Anak (LPKA) Kelas II Parepare mengikuti Pelatihan Keterampilan Pertukangan Dengan Kompetensi Bidang Konstruksi Cabinet Making (Pembuatan Perabot Kayu), Selasa (2/7). Kegiatan tersebut merupakan hasil kerja sama dengan Unit Pelaksana Teknis Daerah (UPTD) Balai Latihan Kerja (BLK) Kota Parepare. Bertempat di ruang bimbingan kerja LPKA Parepare, para WBP dilatih tenaga pengajar atau instruktur dari UPTD BLK Kota Parepare. Sebelumnya, pelatihan tersebut telah dibuka secara resmi pada 21 Juni 2019 lalu di Aula UPTD BLK Kota Parepare. Menurut Kepala LPKA Parepare, Jayadikusumah, kegiatan tersebut merupakan salah satu bentuk pembinaan kemandirian yang diberikan kepada WBP dalam meningkatkan kompetensi dan produktivitas mereka. [caption id="attachment_81371" align="aligncenter" width="502"] WBP LPKA Parepare Dilatih Mahir Membuat Perabot Kayu

Parepare, INFO_PAS – Sebanyak 16 Warga Binaan Pemasyarakatan (WBP) Lembaga Pembinaan Khusus Anak (LPKA) Kelas II Parepare mengikuti Pelatihan Keterampilan Pertukangan Dengan Kompetensi Bidang Konstruksi Cabinet Making (Pembuatan Perabot Kayu), Selasa (2/7). Kegiatan tersebut merupakan hasil kerja sama dengan Unit Pelaksana Teknis Daerah (UPTD) Balai Latihan Kerja (BLK) Kota Parepare. Bertempat di ruang bimbingan kerja LPKA Parepare, para WBP dilatih tenaga pengajar atau instruktur dari UPTD BLK Kota Parepare. Sebelumnya, pelatihan tersebut telah dibuka secara resmi pada 21 Juni 2019 lalu di Aula UPTD BLK Kota Parepare. Menurut Kepala LPKA Parepare, Jayadikusumah, kegiatan tersebut merupakan salah satu bentuk pembinaan kemandirian yang diberikan kepada WBP dalam meningkatkan kompetensi dan produktivitas mereka. [caption id="attachment_81371" align="aligncenter" width="502"] Pelatihan Keterampilan Pertukangan Dengan Kompetensi Bidang Konstruksi Cabinet Making[/caption] “Kami terus melakukan kerjasama dengan pihak-pihak yang dapat membantu memberikan pelatihan-pelatihan keterampilan kepada WBP sehingga mereka dapat menjadi tenaga yang terampil, disiplin, dan produktif setelah kembali ke masyarakat nantinya,” ucap Jayadi. Rencananya, pelatihan tersebut akan berlangsung selama satu bulan dan akan dilakukan ujian kompetensi kepada WBP diakhir pelatihan. Selain itu, WBP peserta pelatihan juga akan mendapat sertifikat.     Kontributor: LPKA Parepare

What's Your Reaction?

like
0
dislike
0
love
0
funny
0
angry
0
sad
0
wow
0