Atlet Catur Kemenkumham Jabar Tanding Bersama Atlet Catur Nasional

Banjar, INFO_PAS - Atlet catur Pengayoman Kantor Wilayah (Kanwil) Kementeriaan Hukum dan Hak Asasi Manusia (Kemenkumham) Jawa Barat tanding melawan atlet catur Persatuan Catur Seluruh Indonesia (Percasi) dari berbagai daerah, Sabtu (8/10). Bertempat di Lembaga Pemasyarakatan (Lapas) Banjar, sebanyak 60 atlet mengikuti pertandingan catur yang diselenggarakan Persatuan Catur Pengayoman (PCP) Kanwil Kemenkumham Jawa Barat tesebut.

Kepala Lapas Banjar, Mohamad Maolana, selaku Koordinator PCP Kanwil Kemenkumham Jawa Barat menuturkan pihaknya lakukan pengembangan bakat anggota, pada kesempatan ini antar Unit Pelaksana Teknis Wilayah Priangan Timur dahulu. “Dalam pelaksanaan pertandingan, kami berkolaborasi dengan Percasi Bogor, Tasikmlaya, Ciamis, dan Banjar agar anggota PCP memiliki mental dan pengalaman bertanding dengan atlet-atlet yang sering mengikuti berbagai kejuaraan tingkat daerah maupun nasional,” terangnya.

Lebih lanjut, Maolana menjelaskan dilaksanakannya pertandingan catur ini merupakan salah satu upaya menarik masyarakat agar mereka tidak takut untuk datang ke Lapas sehingga dapat mendukung dan menyukseskan program pembinaan di Lapas Banjar. “Pertandingan catur ini menjadi pengalaman berharga bagi PCP Kanwil Kemenkumham Jawa Barat sehingga atlet kami dapat pengalaman bertanding dengan atlet yang sudah memiliki prestasi," tegasnya.

Sementara itu, Ketua Umum Komite Olahraga Nasional Indonesia Kota Banjar, Ir. Soedrajat Argadireja, menyambut baik dilaksanakannya pertandingan catur ini di mana sebagian atlet yang bertanding akan mengikuti Pekan Olahraga Provinsi sehingga pertandingan ini dapat dijadikan warming-up. Hal tersebut juga selaras dengan program Lapas Banjar sebagai Lapas Wisata.

“Kegiatan ini dapat menjadi momentum agar masyarakat lebih familiar dengan Lapas, khususnya Lapas Banjar. Pertandingan ini juga momentum untuk menyosialisasikan kepada masyarakat bahwa catur bukan hanya sebagai hobi, tetapi dapat menjadi suatu prestasi,” terang Soedrajat.

Pertandingan catur tersebut diawali dengan pertandingan persahabatan antara pecatur dari Priangan Timur melawan pecatur dari Kabupaten Bogor yang dimenangkan pecatur dari Kabupaten Bogor. Pertandingan selanjutnya adalah Liga Persahabatan menggunakan sistem pertandingan swiss, yakni setiap kemenangan dihargai satu poin, remis atau draw setengah poin, dan kalah tidak mendapat poin alias nol.

Hasilnya, Juara I diraih Arif Abd. Hafiz dari Percasi Kabupaten Bogor, Juara II Zadiat dari Percasi Kabupaten Ciamis, dan Juara III Surya Wahyudi dari Percasi Kabupaten Bogor. Adapun Lapas Tasikmalaya meraih peringkat 42 dan 43. (IR)

Kontributor: Lapas Banjar