Berkah Bulan Puasa, Lapas Namlea Panen 25 Bedengan Sawi

Namlea, INFO_PAS – Pembinaan kemandirian Warga Binaan Lembaga Pemasyarakatan (Lapas) Kelas III Namlea yang bergerak dalam sektor agribisnis kembali memperoleh hasil memuaskan. Tanaman sawi yang dibudidayakan selama satu bulan berhasil dipanen bertepatan dengan momen Ramadan, Selasa (3/3).

Sebanyak 25 bedengan sawi yang berada di dalam tembok Lapas sukses dipanen oleh Kepala Lapas Namlea, Ilham, bersama Kepala Subseksi Keamanan dan Ketertiban, dan Warga Binaan yang terlibat aktif dalam budidaya tersebut. Sawi dengan jenis sawi putih atau caisim ini tumbuh subur walaupun dengan kualitas lahan seadanya.

“Datangnya bulan puasa membawa keberkahan tersendiri di mana tanaman sawi yang dibudidayakan Warga Binaan dapat kami panen seluruhnya. Meskipun mayoritas lahan di sini berpasir, berkat perawatan rutin dan pengelolaan yang baik, kami bersyukur sawi ini dapat kami panen dan tidak kalah dengan kualitas sawi yang beredar di pasaran,” ujar Ilham.

Meskipun bulan puasa, Ilham memastikan Warga Binaan tetap produktif dan menjalani berbagai aktivitas positif, salah satunya panen kali ini. “Bulan puasa bukan penghalang bagi Warga Binaan untuk berkreativitas dan berinovasi. Kami terus upayakan berbagai program pembinaan, baik di bidang kepribadian maupun kemandirian, agar puasa yang dijalani menjadi lebih bermakna,” tambahnya.

Selain itu, program pembinaan kemandirian dalam sektor agribisnis ini juga akan terus dilanjutkan untuk menegaskan komitmen Lapas Namlea dalam mendukung program ketahanan pangan nasional dalam Asta Cita Presiden RI sebagai salah satu di antara 13 Program Akselerasi Menteri Imigrasi dan Pemasyarakatan, Agus Andrianto. “Pertanian akan menjadi program berkelanjutan dalam membina Warga Binaan di sini. Meskipun di balik jeruji besi, kami upayakan program ketahanan pangan terlaksana dengan baik,” pungkas Ilham. (IR)

Kontributor: Lapas Namlea