Bersama Yayasan ISF, Lapas Cipinang Bangun Kewirausahaan Petugasnya

Jakarta, INFO_PAS – Lembaga Pemasyarakatan (Lapas) Kelas I Cipinang bersama Yayasan Indonesia Setara (ISF) membuka karakter jajaran lapas melalui pelatihan kewirausahaan, Kamis (26/5). Tujuan pelatihan ini untuk menuangkan jiwa enterpreneurship sehingga mampu berbisnis dan mengelola suatu usaha. “Keikutsertaan masyarakat dalam pemberdayan Warga Binaan Pemasyarakatan (WBP) lebih dari kebaikan dari cita-cita bangsa. Salah satunya melalui Yayawan ISF. Kami mengucapkan banyak terima kasih,” ujar Kepala Lapas(Kalapas) Cipinang, Edi Kurniadi. Senada dengan Kalapas, Kepala Bidang Kegiatan Kerja Lapas Cipinang, Andi Wijaya Rivai, menyebut pelatihan ini sebagai ekstra pengetahuan untuk menjadi pebisnis. “Ilmunya dapat ditransfer kepada ribuan WBP di seluruh Indonesia, khususnya Lapas Cipinang,” seru Andi. Dalam kesempatan itu, hadir pendiri Yayasan ISF, yakni Sandiaga S. Uno. Tak ada yang mengira bila pengusaha muda ini pernah terkena pemutusan hub

Bersama Yayasan ISF, Lapas Cipinang Bangun Kewirausahaan Petugasnya
Jakarta, INFO_PAS – Lembaga Pemasyarakatan (Lapas) Kelas I Cipinang bersama Yayasan Indonesia Setara (ISF) membuka karakter jajaran lapas melalui pelatihan kewirausahaan, Kamis (26/5). Tujuan pelatihan ini untuk menuangkan jiwa enterpreneurship sehingga mampu berbisnis dan mengelola suatu usaha. “Keikutsertaan masyarakat dalam pemberdayan Warga Binaan Pemasyarakatan (WBP) lebih dari kebaikan dari cita-cita bangsa. Salah satunya melalui Yayawan ISF. Kami mengucapkan banyak terima kasih,” ujar Kepala Lapas(Kalapas) Cipinang, Edi Kurniadi. Senada dengan Kalapas, Kepala Bidang Kegiatan Kerja Lapas Cipinang, Andi Wijaya Rivai, menyebut pelatihan ini sebagai ekstra pengetahuan untuk menjadi pebisnis. “Ilmunya dapat ditransfer kepada ribuan WBP di seluruh Indonesia, khususnya Lapas Cipinang,” seru Andi. Dalam kesempatan itu, hadir pendiri Yayasan ISF, yakni Sandiaga S. Uno. Tak ada yang mengira bila pengusaha muda ini pernah terkena pemutusan hubungan kerja saat krisis moneter tahun 2009 lalu. Meskipun begitu, ia memiliki misi memperkenalkan pengetahuan cara berwirausaha kepada masyarakat dan membantu Usaha Kecil Menengah agar menjadi pengusaha yang mandiri. Tak heran bila yayasan ini kemudian menjalin kerjasama dengan Direktorat Jenderal Pemasyarakatan untuk melatih petugas Lapas Cipinang agar memliki jiwa kewirausahaan yang terlatih dan mampu mencari peluang bisnis saat menghadapi tantangan. “Para peserta pelatihan diberi  pembekalan berupa penanaman sikap dan perilaku sebagai seorang wirausaha yang memiliki etika mengetahui faktor pendorong berkembangnya sebuah usaha serta mengetahui success and fail story dari para pengusaha di lapangan demi mendorong mereka agar lebih menekuni profesi ini ataupun sebagai pendamping pelaku wirausaha itu sendiri,” tutur Sandiaga yang juga menjadi instruktur pada pelatihan. Tak lupa, ia menekankan pentingnya pola pikir seorang pengusaha, yakni selalu berinovasi untuk berkembangnya suatu usaha.     Kontributor: Lapas Cipinang

What's Your Reaction?

like
0
dislike
0
love
0
funny
0
angry
0
sad
0
wow
0