Evaluasi Alumni Latsar CPNS, Rutan Pelaihari Sambut Rombongan Badiklat Hukum dan HAM Jateng

Pelaihari, INFO_PAS – Rumah Tahanan Negara (Rutan) Kelas IIB Pelaihari kedatangan rombongan dari Badan Pendidikan dan Pelatihan (Badiklat) Hukum dan Hak Asasi Manusia Jawa Tengah, Rabu (13/12). Kunjungan ini merupakan evaluasi pasca pelatihan terhadap alumni Latihan Dasar Calon Pegawai Negeri Sipil (Latsar CPNS) Tahun Anggaran 2022.

Kepala Rutan Pelaihari, Fani Andika, mengapresiasi upaya Badiklat Hukum dan Hak Asasi Manusia Jawa Tengah dalam melakukan evaluasi terhadap alumni Latsar CPNS. "Ini merupakan langkah penting untuk memastikan mereka memiliki kualifikasi dan keterampilan yang sesuai dengan kebutuhan pelayanan di Rutan Pelaihari," ujarnya.

Pada kesempatan itu, Kaswo selaku Kepala Badiklat Hukum dan Hak Asasi Manusia Jawa Tengah menekankan evaluasi tersebut bertujuan menilai penerapan kompetensi hasil Latsar CPNS. "Evaluasi ini sebagai tolok ukur untuk melihat pencapaian dan implementasi yang telah dilakukan oleh alumni peserta latsar," terangnya.

Sebelumnya, Rutan Pelaihari pada tahun anggaran 2022 mendapatkan alokasi 12 CPNS, namun saat ini hanya tersisa enam orang. Hal ini disebabkan sebagian di antara mereka telah dimutasi untuk memenuhi kebutuhan di Unit Pelaksana Teknis Pemasyarakatan yang tersebar di wilayah Kalimantan Selatan. 

Salah satu petugas Rutan Pelaihari yang merupakan alumni Latsar CPNS Tahun Anggaran 2022, Daffa, menyambut positif evaluasi yang dilakukan oleh Badiklat Hukum dan Hak Asasi Manusia Jawa Tengah. "Ini sangat bagus karena kami dapat meningkatkan dan mengasah soft skill yang pernah diajarkan saat latsar dahulu," ungkap Penyelenggara Pelayanan Umum di Rutan Pelaihari ini.

Pada kesempatan itu, Anita Dwi Fatmaningrum selaku Kepala Program dan Evaluasi Badiklat Hukum dan Hak Asasi Manusia Jawa Tengah, bersama stafnya melakukan evaluasi dengan teknik wawancara kepada alumni Latsar CPNS Tahun Anggaran 2022. Proses wawancara dihadiri oleh alumni peserta pelatihan, atasan mereka, dan rekan kerja. (IR)

Kontributor: Rutan Pelaihari