HUT Ke-68 Kota Masohi, Rutan Masohi Dukung Pelestarian Budaya Maluku lewat Makang Patita

Masohi, INFO_PAS - Rumah Tahanan Negara (Rutan) Kelas IIB Masohi tunjukkan partisipasi aktif dalam kegiatan budaya Makang Patita yang diselenggarakan di Ina Marina, Masohi, Senin (3/11). Kegiatan ini merupakan rangkaian peringatan Hari Ulang Tahun (HUT) Ke-68 Kota Masohi yang diikuti oleh berbagai instansi, organisasi masyarakat, dan komunitas budaya di Kabupaten Maluku Tengah.

Dalam kesempatan tersebut, Rutan Masohi menghadirkan stan kuliner sendiri yang menyajikan beragam makanan khas Maluku. Keikutsertaan Rutan Masohi dalam Makang Patita menjadi bentuk dukungan terhadap pelestarian budaya lokal

“Partisipasi kami dalam kegiatan Makang Patita tidak hanya memeriahkan HUT Kota Masohi, tetapi juga menjadi bentuk nyata dukungan Rutan terhadap pelestarian budaya dan kuliner lokal,” terang Kepala Rutan Masohi, Idris Kilkoda.

Kegiatan Makang Patita sendiri merupakan tradisi masyarakat Maluku yang menggambarkan semangat persaudaraan, gotong royong, dan toleransi. Semua lapisan masyarakat duduk bersama menikmati hidangan tanpa sekat perbedaan.

Sebelumnya, Gubernur Maluku, Hendrik Lewerissa, pada upacara HUT Ke-68 Kota Masohi di Lapangan Nusantara, Masohi, menyampaikan peringatan ini harus menjadi momentum untuk memperkuat nilai-nilai kebersamaan dan semangat yang menjadi jati diri masyarakat Maluku Tengah. “Mari seluruh pihak, termasuk instansi vertikal dan Lapas, untuk terus bersinergi mendukung pembangunan daerah,“ ajaknya.

Sementara itu, ‎Ricky Dwi Biantoro selaku Kepala Kantor Wilayah ­Direktorat Jenderal Pemasyarakatan Maluku, menegaskan institusi Pemasyarakatan tidak hanya hadir untuk pembinaan di dalam lembaga, tetapi juga aktif berperan dalam kehidupan sosial dan budaya masyarakat. “Pemasyarakatan Maluku harus terus menunjukkan kita bukan hanya membina, tetapi juga memberi dampak nyata bagi masyarakat,” ucapnya.

Lewat kegiatan ini Rutan Masohi tidak hanya memperingati HUT Kota Masohi secara simbolis, melainkan mengukuhkan komitmen terhadap pelestarian budaya Maluku dan memperkuat sinergi antara lembaga dan masyarakat dalam menciptakan harmoni sosial di Bumi Pamahanunusa. Momentum peringatan ini menjadi pengingat bagi seluruh masyarakat akan pentingnya menjaga solidaritas, bekerja sama, dan berkontribusi nyata dalam membangun masa depan Kota Masohi yang lebih maju dan sejahtera. (IR)

Kontributor: Rutan Masohi